Kakek di Malang ini Tewas saat Adegan Ranjang dengan PSK

SURYAMALANG.COM, KROMENGAN – Seorang pengunjung lokalisasi Slorok, Kecamatan Kromengan, Kabupaten Malang, tewas setelah bercinta dengan salah satu PSK di sebuah wisma. Korban diketahui sudah berusia 70 tahun.

Kakek ini tewas di pelukan PSK di salah satu wisma lokalisasi yang November 2014 lalu baru saja resmi ditutup. Meski resmi ditutup, namun tempat ini masih melayani pelanggan.

Tewasnya kakek itu sebenarnya terjadi pada Sabtu (7/3/2015) malam sekitar pukul 22.00. Diketahui, kakek ini berasal dari Desa Ngebruk, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang.

Pria ini ditemukan tewas di ranjang setelah belum lama making love dan bergumul di ranjang bersama salah satu PSK. Sayang, adegan ranjang ini tak berlangsung lama karena sang kakek lebih dulu tewas.

Belum diketahui persis penyebab kematian sang kakek. Kapolsek Kromengan, AKP Okta Panjaitan, menuturkan bahwa keluarga menolak untuk diotopsi. “Yang jelas korban tewas di ranjang sebuah wisma,” katanya, Minggu (8/3/2015). .

Informasi yang diterima, malam Minggu kakek pensiunan sebuah perusahaan itu meninggalkan rumahnya. Dia langsung menuju ekslokalisasi di Malang selatan tersebut.

Setelah memilih pasangan di satu wisma, mereka menuju ke kamar. Meski sudah berusia 70 tahun, namun energi kakek ini terlihat kuat. Ini yang membuat PSK terus melayani pengunjung itu di atas ranjang.

Namun saat terus melayani pelanggannya, PSK tersebut kaget. Sang kakek terus mengeluarkan keringat di atas ranjang. Karena banyaknya keringat yang dikeluarkan, sang kakek pun terhuyung dan jatuh ke tempat tidur.

Setelah dicek, kakek ini tak lagi bernapas. "Mbak PSK-nya kemudian teriak-teriak," cerita warga di ekslokalisasi Kromengan tersebut kepada polisi.

Polisi tak menemukan obat kuat, miras, atau obat-obatan yang mencurigakan. Dengan pakaian yang sudah kedodoran, kakek berkumis tebal itu tewas di pelukan PSK. (Sylvianita Widywati)