Magetan

Duh, Geng Motor Gede Keroyok Kakek Renta Hingga Babak Belur

Takat dituduh mabuk minuman keras. Padahal waktu itu, Takat sedang puasa, selain itu, jam saat kejadian waktunya menjelang mahgrib dia tergesa gesa.

Penulis: Doni Prasetyo | Editor: fatkhulalami
Tribunnews.com
Ilustrasi 

"Kok belum ada kata damai. Soale bapake babak belur. Ini masih menunggu hasil pemeriksaan polisi,"kata Mbah Bibit.

Kapolres Magetan AKBP Johanson Ronald Simamora yang dikonfirmasi lewat Kasat Reskrim Polres Magetan Rudi Dharmawan dengan didampingi Kasubbag Humas AKP Suwadi membenarkan laporan itu.

"Kami sudah memeriksa enam orang pengendara motor gede. Tapi karena laporan yang disampaikan ke Reskrim Polres Magetan terlambat, baru ini kasus dugaan penganiayaan itu menjalani proses hukum," kata AKP Rudi Dharmawan.

Lamanya proses tindak lanjuti laporan Takat, kata AKP Rudi, karena antara kejadian dan pelaporan itu jaraknya sekitar dua pekan atau 14 hari.

"Saya bingung mencari bukti bukti, karena bekas penganiayaan sudah pulih semua. Makanya kasus pelaporan ini agak terlambat. Jadi sulit," kata AKP Rudi Dharmawan.

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved