Nganjuk

Suami Pergoki Istri Tidur Sekamar Bersama Pria Lain, lalu

Diam-diam Budi telah menguntit kepergian Jumadi dan istrinya yang mengendarai Jeep Katana warna hitam nopol S 1079 QA.

Penulis: Didik Mashudi | Editor: fatkhulalami
Google
Ilustrasi 

SURYAMALANG.COM, NGANJUK - Amarah Budi Santoso (29) tak terbendung setelah mengetahui istrinya diajak tidur satu kamar oleh Jumadi (47).

Puncak amarah itu dilampiaskan Budi dengan menusuk Jumadi sampai belasan kali.

Kasus pembunuhan itu membuat gempar tempat kos-kosan di Lingkungan Bulurejo, Kelurahan Warujayeng, Kecamatan Tanjunganom, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, Minggu (20/9/2015) malam.

Dari hasil visum petugas medis RS Bhayangkara, Nganjuk di tubuh korban ditemukan sedikitnya 12 luka tusukan senjata tajam. Banyaknya luka tusuk yang dalam itu membuat korban tewas di TKP.

Kapolres Nganjuk AKBP M Amwar Nasir saat dikonfirmasi Surya mengungkapkan, pelaku memendam amarah sehingga menusuk korbannya sampai 12 kali.

"Lukanya ada di sekujur tubuh korban," ungkapnya kepada Surya, Senin (21/9/2015).

Dari hasil pemeriksaan petugas, pelaku memang menaruh dendam kepada korbannya. Masalahnya sudah sebulan lebih, Fitri (28) istri pelaku dibawa kabur oleh Jumadi.

Kasus pembunuhan itu juga telah direncanakan karena pelaku yang membawa sangkur sepanjang 25 cm dari rumahnya. Pelaku juga sudah menguntit pelarian istrinya sejak beberapa hari terakhir.

Informasi yang dihimpun Surya, baik Jumadi dan Budi sama-sama warga Desa Betet, Kecamatan Ngronggot, Kabupaten Nganjuk. Rumah pelaku dan korban sebenarnya tak terpaut jauh.

Kasus pembunuhan itu bermula saat Jumadi bersama Fitri mendatangi tempat kos Pak Samilan di Lingkungan Bulurejo, Kelurahan Warujayeng, Kecamatan Tanjunganom pada Minggu (20/9/2015) siang.

Kepada pemilik kos, keduanya mengaku pasangan suami istri. Setelah melihat kamar yang akan disewa serta tarifnya disepakati, pada Minggu (20/9/2015) malam keduanya mulai menempati kamar kosnya.

Namun diam-diam Budi telah menguntit kepergian Jumadi dan istrinya yang mengendarai Jeep Katana warna hitam nopol S 1079 QA. Tak berselang lama setelah Jumadi dan Fitri mulai menempati kamar kos disusul oleh pelaku.

Saat masuk di halaman rumah kos, Budi sempat ditanyai oleh Yayuk (32), penjaga rumah kos.

“Saya sempat tanya mau mencari siapa ? Pelaku menjawab katanya mau mencari istrinya,” ujar Yayuk.

Saat menjawab pertanyaan itu, Budi sambil berjalan menuju ke kamar kos yang ditempati korban dan istrinya. Pelaku juga membawa pisau sangkur di tangan kanannya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved