Malang Raya
Pemkot Batu Sidak Predator Fun Park, Ada Apa?
Pastikan keamanan pengunjung, tim gabungan Pemkot Batu sidak (inspeksi mendadak) obyek wisata Predator Fun Park (PFP) di Kota Batu.
Penulis: Ahmad Amru Muiz | Editor: fatkhulalami
SURYAMALANG.COM, BATU - Pastikan keamanan pengunjung, tim gabungan Pemkot Batu sidak (inspeksi mendadak) obyek wisata Predator Fun Park (PFP) di Kota Batu.
Hal ini setelah ada sejumlah informasi yang diterima Pemkot Batu terkait keamanan tempat penangkaran buaya PFP Batu.
Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Kota Batu, Sutiono mengatakan, pihaknya melakukan sidak untuk melihat dan mengecek langsung fasilitas keamanan di PFP. Ini dikarenakan buaya merupakan predator yang sewaktu-waktu bisa menyerang manusia.
"Kami tidak ingin ada persoalan di PFP ini. Makanya kami pastikan faktor keamanan yang diterapkan pengelola PFP untuk melindungi pengunjung," kata Sutiono ditengah melakukan Sidak di PFP Batu, Kamis (17/12/2015).
Disamping itu, dikatakan Sutiono, tim gabungan Disperindag, Lembaga Perlindungan Konsumen(LPK) Batu, MUI Batu, dan Satpol PP Batu, juga ingin mengetahui dan melihat kesiapan pengelola PFP sebagai obyek wisata baru di Kota Batu dalam menyambut pengunjung wisata pada libur Natal dan Tahun Baru 2016. Termasuk apa saja kegiatan yang bakal digelar dalam rangka liburan tersebut.
"Ini tadi semuanya telah kami dapatkan. Dan hasil penilaian sementara semuanya tidak ada persoalan dan sudah standar sesuai aturan," ucap Sutiono.
Memang, diakui Sutiono, Pemkot Batu berusaha menjaga dan memberi keamanan kepada para pengunjung di seluruh obyek wisata yang ada. Baik itu wisata alam ataupun obyek wisata buatan dengan berbagai edukasi serta aneka permainan.
Dengan demikian wisatawan yang berkunjung ke obyek wisata di Kota Batu bisa terpuaskan dan mereka akan kembali melakukan kunjungan wisata ke Kota Batu.
"Jadi, kami melakukan pengecekan kesiapan pada semua obyek wisata di Kota Batu menyambut libur Natal dan tahun baru," tandas Sutiono.
Sementara Ketua Lembaga Perlindungan Konsumen Kota Batu, Zainal Mustofa mengatakan, dengan melihat langsung dan mendapat penjelasan soal kandang buaya beserta sistem keamanan di PFP sudah berstandar dan aman semua.
Demikian juga dengan fasilitas permainan kategori bahaya yang ada termasuk faktor keamanan juga telah sesuai aturan.
Disamping itu, untuk petugas penjaga kandang buaya dan arena permainan serta keberadaan dokter jumlahnya sudah mencukupi. Dengan demikian faktor keamanan dan layanan bagi pengunjung di PFP sudah tidak ada persoalan.
"Dan kamipun apresiasi ternyata sistem pengamanan kandang buaya berlapis sehingga tidak membahayakan pengunjung," kata Zainal Mustofa.
Mengenai perlindungan asuransi bagi pengunjung obyek wisata, menurut Zainal Mustofa, seluruh obyek wisata di Kota Batu telah menyediakan semuanya. Yakni pengunjung otomatis akan langsung di cover asuransi ketika membeli tiket masuk obyek wisata.
Dengan begitu bila ada sedikit saja luka yang dialami pengunjung akibat kecelakaan ketika di dalam obyek wisata maka akan langsung bisa ditangani dan mendapat biaya asuransi.
"Perlindungan asuransi bagi pengunjung itu sangat penting. Makanya LPK selalu mempertanyakan perlindungan asuransi bagi pengunjung obyel wisata sebagai jaminan kenyamanan wisatawan," tutur Zainal Mustofa.