Piala Jenderal Sudirman

Dua Pemain Arema Ini Tak Sabar Tampil Lawan Pusamania Borneo FC

Dua pemain Arema dipastikan absen dalam laga terakhir Grup E babak delapan besar Piala Jenderal Sudirman melawan Pusamania Borneo FC.

Penulis: Dyan Rekohadi | Editor: fatkhulalami
SURYAMALANG.COM/Hayu Yudha Brabowo
Pelatih Joko Susilo dalam latihan Arema Cronus di Stadion Gajayana Malang, Jumat (20/11/2015). Arema Cronusnakan melawan Sriwijaya FC dalam babak penyisihan Piala Jenderal Sudirman pada 22 November 2015. 

SURYAMALANG.COM, SLEMAN - Dua pemain Arema dipastikan absen dalam laga terakhir Grup E babak delapan besar Piala Jenderal Sudirman melawan Pusamania Borneo FC, Selasa (22/12/2015) malam.

Tapi di sisi lain, dua pemain Arema lain yang sebelumnya harus absen sudah bisa ikut diamainkan. Hendro Siswanto dan Juan Revi kembali bisa diturunkan dalam pertandingan nanti .

Masuknya Revi dan Hendro di line up Arema Cronus setidaknya bisa jadi penyegaran kondisi tim. Dua pemain tengah ini bisa menjadi alternatif untuk perpaduan komposisi pemain di saat Ahmad Bustomi absen.

"Revi dan Hendro saat lawan Pusamania sudah bisa diturunkan, kita jadi banyak pilihan," ungkap asisten pelatih Arema, I Made Pasek Wijaya seperti dikutip dari situs resmi klub Arema Cronus.Hendro dan Revi sudah langsung aktif berlatih bersama anggota tim Arema yang lain sejak Minggu (20/12) dan Senin (21/12).

Dua pemain gelandang ini harus tercoret dari daftar susunan pemain saat Arema bertanding melawan Surabaya United, Sabtu (19/12). Hendro dilarang tampil karena ia diganjar kartu merah di laga pertama babak delapan besar saat melawan Persipura. Sedangkan Revi juga tidak bisa bermain Sabtu lalu karena akumulasi dua kartu kuning.

"Akumulasi kartu kuning dan kartu merah hukumannya sama, tidak boleh bermain satu pertandingan, jadi besok (Selasa) Hendro dan Revi sudah bisa main," ungkap Joko Susilo, pelatih Arema Cronus, Senin (21/12).

Stok pemain tengah yang berlimpah sangat dibutuhkan tim Arema. Berdasarkan catatan pertandingan di turnamen PJS, pelatih Arema biasa memilih memanfaatkan kesempatan mengganti hingga enam pemain untuk menyegarkan posisi pemain tengah.

Pada pertandingan kedua babak delapan besar lalu misalnya, Joko Susilo menurunkan semua stok pemain tengahnya. Setelah ada Sukadana, Toni Mossi dan Esteban Viscarra dan Bustomi sebagai starting eleven di posisi tengah, Ferry Aman Saragih dan Dendi Santoso berikutnya masuk sebagai pemain pengganti di menit 59.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved