Mengaku Germo Surabaya, Ebren Ternyata Cuma Ingin Meniduri ABG-ABG Labil

SURYAMALANG.COM, SIDOARJO - Pembunuhan mahasiswi perguruan tinggi swasta di Sidoarjo berinisial ORP akhirnya tertangkap.

Sang pembunuh, Ebren Hezar Kasihu (EHK) mengaku sebagai Germo Surabaya.

Nama tersebut ia jadikan screen name akun Facebook (FB) untuk mencari mangsa ABG-ABG labil atau wanita nakal agar bisa menikmati tubuh wanita.

Kepada wartawan saat rilis gelar kasus perkara di Polres Sidoarjo, EHK mengaku pernah meniduri siswi SMA Surabaya, beberapa waktu sebelum bertemu ORP.

Siswi tersebut ingin menjual keperawanannya dan berharap menjadi PSK binaan EHK, karena tergiur nama akun FB Germo Surabaya.

Namun, siswi SMA tersebut ditipu EHK setelah sebelumnya berhasil diperawani.

"Saya bayar Rp 200.000 juga, akhirnya dia (siswi SMA) mau. Saya lolos. Tapi yang ini (ORP) tidak, dia tetap ngotot dan mengancam lapor polisi," ujar EHK.

Karena ngotot minta bayaran sesuai kesepakatan Rp 20 juta, Ebren akhirnya menghabisi nyawa ORP.