Malang Raya
Begini Imbas Harga Daging Naik Buat Penjual Sapi Potong di Malang
Sebelum terjadi kenaikan harga, setiap hari jagal selalu datang untuk membeli sapi di kawasan itu.
Penulis: Sri Wahyunik | Editor: Aji Bramastra
SURYAMALANG.COM, BLIMBING - Kenaikan harga daging sapi berdampak terhadap penjualan sapi di tempat usaha penggemukan sapi potong di Jalan Sanan Kelurahan Purwantoro Kecamatan Blimbing.
Kawasan yang disebut Kampung Sanan itu dikenal sebagai sentra penggemukan sapi.
Saat ini terdapat sekitar 800 ekor sapi potong di tempa itu. Pedagang dan jagal menjadikan tempat itu sebagai jujugan pembelian sapi.
Sebelum terjadi kenaikan harga, setiap hari jagal selalu datang untuk membeli sapi di kawasan itu.
"Sekarang ini menjadi dua hingga tiga hari sekali belinya, dari yang awalnya setiap hari beli satu ekor. Sekarang dua atau tiga hari, alasan mereka karena dagingnya belum habis," ujar Mujiono Hadi, salah satu tokoh penggemukan sapi di Sanan kepada Surya, Senin (25/1/2016).
Warga setempat melepas sapi yang menghasilkan daging sekitar 3 kuintal per ekor. Ketika harga daging sapi masih di kisaran Rp 90.000 - Rp 95.000 per kilogram, jagal bisa menjual habis 3 kuintal itu per hari.
Tetapi kini ketika harga daging di kisaran Rp 105.000 - Rp 115.000 per Kg, 3 kuintal daging habis dalam waktu dua hari. Akibatnya jagal pun tidak tiap hari membeli sapi di Sanan.
Harga sapi di usaha penggemukan sapi juga naik sejak awal 10 Januari 2016. Hal ini dikarenakan pembelian bibit sapi naik.
"Harga jual sapi yang sudah kami gemukkan akhirnya juga kami naikkan," lanjut Muji.
Sebelumnya harga sapi bibit berusia 1,5 tahun mencapai Rp 15 juta per ekor. Kondisi sapi kurus, dan akan digemukkan dalam rentang waktu 4 - 5 bulan.
Namun kini harga sapi bibit naik menjadi Rp 17 juta - Rp 18 juta per ekor.
Setelah digemukkan harga jualnya menjadi Rp 22,5 juta hingga Rp 24 juta per ekor ketika harganya belum naik.
"Kalau sekarang harga jual dari kami juga naik menjadi Rp 27,5 juta hingga Rp 30 juta," imbuhnya.
Selain dipicu kenaikan harga sapi bibit, warga yang memiliki usaha penggemukan sapi juga menambah biaya produksi untuk pembelian rumput.
Harga rumput pun kini ikut naik dari awalnya Rp 20.000 menjadi Rp 25.000 per karung.