Polisi Berangus Pelaku Ilegal Logging di Hutan Kalipare, Kabupaten Malang

SURYAMALANG.COM, KALIPARE - Polisi dari Polsek Kalipare menangkap Laipan (47), warga Dusun Kampungbaru, Desa Sukowilangun, Kecamatan Kalipare. Sebab Laipan terbukti menebang kayu jati milik Perhutani di hutan Petak 79C, Dusun Pangganglele, Desa Arjowilangun.

Sebelumnya, pihak Perhutani melakukan patroli di dalam hutan, Senin (1/2/2016). Saat patroli itulah, petugas Perhutani mendapati sebatang pohon jati yang sudah ditebang. Selain itu ada bekas tapak roda motor yang digunakan mengangkut kayu tersebut.

“Patroli dilakukan saat hujan deras. Ternyata kondisi tersebut justru dimanfaatkan oleh pelaku,” terang Kapolsek Kalipare, AKP I Made Suardana, Rabu (3/2/2016).

Pihak Perhutani kemudian melapor ke Polsek Kalipare. Polisi bersama Perhutani kemudian melakukan pengintaian ke tengah hutan, Selasa (2/2/2016). Saat itulah Laipan kedapatan sedang memotong pohon menggunakan parang dan kapak.

Polisi pun langsung menangkap Laipan dan membawanya ke Polsek Kalipare. Polisi kemudian mendatangi rumah Laipan. Dari sana ditemukan enam bonggol kayu jati gelondongan, dan banyak kayu jati yang sudah dibelah.

“Kami juga menyita sebuah sepeda motor yang digunakan untuk mengakut kayu hasil curian,” tambah Made Suardana.

Namun Laipan menolak disebut mencuri pohon milik Perhutani. Sebab menurutnya, dirinya hanya mengambil tonggal kayu. Tonggak tersebut sudah ditebang sebelumnya oleh orang lain, dan ditinggal di dalam hutan.

Pekerjaan mencari tonggak pohon ini sudah lama dilakukan. Tonggak tersebut kemudian dipotong-potong untuk bahan pembuatan arang.

“Biasanya arang yang sudah jadi saya jual ke pande besi,”terang Laipan, di Polsek Kalipare.

Laipan melanjutkan, sebelumnya telah terjadi angin ribut di tengah hutan. Akibat angin tersebut banyak pohon yang roboh. Pohon-pohon yang roboh itulah yang dipotong oleh Laipan.