Jombang

Mesum di Rumah Kosong, Sepasang Remaja Digerebek dan Diarak

Pintu rumah digedor. Dua remaja itu kemudian keluar dengan pakaian tak teratur.

Penulis: Sutono | Editor: fatkhulalami
Google
Ilustrasi 

SURYAMALANG.COM, JOMBANG - Dusun Kepuhpandak, Desa Sidowarek, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang, Jawa Timur mendadak heboh, Jumat (15/4/2016).

Ini menyusul penggerebekan oleh warga setempat atas rumah kosong dusun setempat, yang di dalamnya terdapat sepasang remaja berlainan jenis yang diduga sedang berbuat mesum .

Sepasang remaja itu, si lelaki berinisial Hd (18), warga Bogor, Jawa Barat, dan si perempuan berinisial HZ(17), warga Kecamatan Diwek, Jombang.

"Penggerebekan menjelang tengah malam, sekitar pukul 23.30 WIB. Pasangan kumpul kebo itu kemudian diarak ke rumah saya," ujar Juari, Kepala Dusun Kepuhpandak, Desa Sidowarek, Kecamatan Ngoro, Sabtu (16/4/2016).

Juari mengatakan, sekitar pukul dua siang, dirinya melihat sepasang ramaja mondar-mandir di Dusun Kepuhpandak. Juari curiga karena sejoli itu masuk ke sebuah rumah kosong.

Karena curiga itulah, Juari lantas menghubungi sejumlah pemuda desa. Para pemuda itu diminta untuk mengawasi gerak-gerik dua sejoli itu.

Ketika hari mulai gelap, sepasang remaja itu juga tak keluar, melainkan tetap berada di dalam rumah kosong. Dari situlah warga pun berencana melakukan penggerebekan.

Tak berapa lama, setelah warga terkumpul cukup banyak, mereka bersama-sama mendatangi rumah kosong tersebut. Pintu rumah digedor. Dua remaja itu kemudian keluar dengan pakaian tak teratur.

Warga yang sebagian sudah memendam kemarahan, lantas menggiring pasangan mesum itu ke rumah kepala dusun. Sepanjang jalan, keduanya hanya menundukkan kepala.

Diinterogasi perangkat desa, semula mengaku keduanya berasal dari Kecamatan Diwek. Namun anehnya, si lelaki tidak bisa bahasa Jawa.

Setelah didesak, dia mengaku dari Bogor. Diakuinya, mereka berkenal lewat jejaring sosial facebook, kemudian kian akrab, dan berpacaran.

"Guna proses hukum lebih lanjut, tadi pagi keduanya kami serahkan ke Polsek Ngoro," kata Juari.

Kasubbag Humas Polres Jombang Iptu Dwi Retno Suharti, membenarkan adanya penggerebekan itu.

"Kasusnya dilimpahkan ke Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (UPPA) Satreskrim Polres Jombang," pungkas Retno.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved