Ngawi

Doni Hamili 2 ABG Sekaligus, Ibu Pun Jatuh Pingsan Setelah Akad Nikah

Begitu juga dengan DV, pengantin perempuan yang baru duduk di SMPN kelas 9 itu terpaksa dibopong keluarganya.

Penulis: Doni Prasetyo | Editor: Aji Bramastra
SURYAMALANG/Doni Prasetyo
Doni Priyanto saat menikah di Masjid Polres Ngawi, Senin (14/11/2016). 

SURYAMALANG.COM - Doni Priyanto (20), warga Desa Jatirejo, Kecamatan Kasreman, Kabupaten Ngawi harus berurusan dengan polisi setelah dua pacarnya yang masih di bawah umurhamil bersamaan.

Bahkan Doni harus rela dinikahkan dengan DV (14) seorang pacarnya yang saat ini tengah hamil lima bulan di Masjid Miftahul Huda, Polres Ngawi.

Tidak cukup itu, Doni juga harus kembali hidup di balik jeruji besi untuk menjalani proses hukum dari laporan keluarga AS (17), pacarnya yang lain yang juga tengah hamil delapan bulan itu.

Seusai akad nikah dan tersangka harus kembali masuk ke sel tahanan Polres Ngawi, Ny Sutini, ibu Doni Priyanto tak kuasa menahan sedih dan akhirnya pingsan.

Begitu juga dengan DV, pengantin perempuan yang baru duduk di SMPN kelas 9 itu terpaksa dibopong keluarganya.

Sebab, dia menangis meraung raung, sambil memeluk erat suaminya.

Seakan, dia tidak rela suami yang baru menikahinya dibawa kembali ke sel tahanan.

Mangali, penghulu dari Kantor Urusan Agama (KUA) Ngawi yangmenikahkan kedua mempelai hanya geleng geleng kepala melihat suasana haru akad nikad pasangan muda itu.

"Akad nikah harus dilakukan di sini (masjid Polres Ngawi) dan ini juga atas permintaan keluarga kedua mempelai. Karena dengan pengantin pria berstatus tersangka itu, sangat tidak mungkin akad nikah dilakukan di rumah," kata Mangali singkat kepada Surya Online, Senin (14/11).

Doni Priyanto (20) yang dalam akad nikah itu mengenakan busana kemeja putih dan celana panjang hitam, memakai kopyah langkahnya gontai ketika dua petugas menggelandangnya masuk kembali ke sel tahanan. (*) 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved