Malang Raya
Waspada, Angin Kencang Terjang Kota Malang Sampai 13 Februari 2017
Kali ini ada empat pohon tumbang di Jalan Diponegoro, Jalan Karya Timur, Jalan Hamid Rusdi, dan Jalan LA Sucipto.
Penulis: Sri Wahyunik | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM, KLOJEN – Kencangnya angin yang melanda Kota Malang mengakibatkan pohon bertumbangan. Pohon tumbang kembali terjadi di Kota Malang, Rabu (8/2/2017).
Kali ini ada empat pohon tumbang di Jalan Diponegoro, Jalan Karya Timur, Jalan Hamid Rusdi, dan Jalan LA Sucipto.
“Ada sembilan pohon tumbang dalam dua hari. Lima pohon tumbang kemarin. Empat pohon lain tumbang hari ini,” ujar J Hartono, Kepala BPBD Kota Malang, Rabu (8/2/2017).
Hartono minta masyarakat berhati-hati hingga 13 Februari 2017. Diprediksi angin kencang masih melanda sejumlah kawasan di Kota Malang.
Sementara itu, Kapolsek Klojen, Kompol Andi Yudha Pranata minta masyarakat melaporkan pohon tua dan rindang di sekitar tempat tinggalnya.
“Silakan lapor ke petugas terkait kalau ada pohon tua dan rindang di sekitarnya. Bisa jadi pohon berusia tua, dan rawan roboh dapat perlakukan khusus dari petugas terkait,” ujar Andi.
Warga juga dimintai mewaspadai pohon yang minim resapan air karena berpotensi roboh. Sebab, akarnya keropos akibat kurangnya pasokan air.
Dia mencontohkan pohon kenari yang tumbang di Jalan Diponegoro. Pohon itu sudah berusia tua. Selain itu juga jauh dari titik resapan air. Akibatnya akarnya keropos, dan tumbang ketika angin kencang melanda sekitar pukul 10.00 WIB tadi.
“Kami tetap imbau warga hati-hati dan waspada angin kencang. Prediksi BMKG yang kami terima, angin kencang ini akan diperkirakan hingga 13 Februari 2017,” tegasnya.
Tumbangnya pohon di Jalan Diponegoro membuat arus lalu lintas di jalan tersebut dialihkan. Jalan itu ditutup sementara sampai proses pembersihan pohon selesai. Pohon setinggi 12 meter itu melintang di pertigaan Jalan Diponegoro dan Jalan Dr Sutomo.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
“Tetapi satu mobil sepertinya peyok. Beruntung, tidak ada orang lewat ketika pohon itu tumbang. Anginnya sangat kencang tadi. Tiba-tiba pohonnya ambruk. Pohon ini usianya sudah tua. Petugas kebersihan kerap memangkas dahannya,” ujar Indri, penghuni rumah di Jalan Diponegoro No 5-A.