Pasuruan

Waspada, Jalur Menuju Gunung Bromo di Tosari, Kabupaten Pasuruan Rawan Longsor

Sekretaris BPBD Kabupaten Pasuruan, Sugeng Sumariyadi mengatakan longsor yang paling parah terjadi di Dusun Kandangsari, Desa Podokoyo.

Penulis: Galih Lintartika | Editor: Zainuddin
istimewa.
Timbunan longsor masih menutup jalan utama menuju Gunung Bromo di Dusun Kandangsari, Desa Podokoyo, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan, Rabu (15/2/2017). 

SURYAMALANG.COM, PASURUAN - Hujan deras yang mengguyur kawasan Bromo dan sekitarnya pada Selasa (14/2/2017) malam mengakibatkan longsor di jalan menuju Gunung Bromo Bromo melalui Tosari, Kabupaten Pasuruan.

Ada tiga titik yang longsor dalam sehari ini, yaitu di Desa Sedaeng, Desa Ngadiwono, dan Desa Kandangsari Podokoyo. Alhasil, akses jalan utama menuju Gunung Bromo Bromo melalui Tosari sempat ditutup dan dialihkan ke jalan perkampungan.

Dari data yang dikumpulkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan, longsor di tiga titik itu terjadi pada Rabu (15/2/2017) pukul 04.00 WIB dan pukul 10.00 WIB.

Sekretaris BPBD Kabupaten Pasuruan, Sugeng Sumariyadi mengatakan longsor yang paling parah terjadi di Dusun Kandangsari, Desa Podokoyo.

“Panjang longsoran sekitar 12 meter dengan ketinggian tebing delapan meter. Sedangkan, timbunan longsor yang menutup jalan setebal mencapai 1 meter lebih dan tidak bisa dilalui,” kata Sugeng.

Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Pasuruan bersama masyarakat langsung bergotong-royong membersihkan sisa longsoran.

“Sampai sore ini, baru dua titik yang bisa dilalui. Sedangkan satu titik belum bisa dilalui karena longsoran terlalu tebal,” paparnya.

Menurutnya, dua lokasi yang mulai bisa dilintasi yakni jalan utama menuju Bromo di Desa Sedaeng yang mengarah ke Wonokitri dan Ngadiwono. Di Desa Sedaeng, longsoran sepanjang 10 meter dengan ketinggian tebing sekitar 6 meter.

“Longsoran sudah tidak menutup jalur utama menuju Bromo. Warga dan BPBD sudah membersihkan longsoran dengan alat sederhana dan dibantu satu alat berat yang disiagakan untuk membersihkan longsoran,” tandasnya.

Saat ini pihaknya sedang berupaya membersihkan longsoran di Dusun Kandangsari, Desa Podokoyo. Pihaknya sudah mengirim alat berat ke lokasi longsor.

“Relawan kami dan petugas BPBD bersama warga sedang berusaha keras membersihkan sisa longsoran ini. Kami upayakan timbunan longsor sudah bersih sebelum malam,” ungkapnya.

Sementara, seorang warga Dusun Kandangsari, Adi Sunaryo mengatakan pembersihan sisa longsoran ini masih dilakukan. Namun, saat ini cuaca di Tosari sedang tidak bersahabat. Cuacanya mendung disertai gerimis.

“Semoga tidak hujan deras dan angin kencang seperti Selasa malam. Sehingga tidak ada longsor susulan. Kami dan warga selalu cemas saat hujan. Kami takut longsor,” kata Adi.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved