Indonesia Vs Myanmar

Lima Catatan Unik dari Laga Uji Coba Indonesia Vs Myanmar, Perhatikan Nama Pemain Arema

“Saya merasa sangat bangga kepada para pemain. Mereka sudah memberi kemampuan terbaik. Sementara itu, Myanmar yang menurunkan tim utama, pantas menang

Editor: Zainuddin
Juara.net
Luis Milla bersama pemain Timnas U-22. 

Rekor termuda bukanlah barang baru buat Asnawi. Dia juga sempat menjadi pencetak gol termuda dengan usia 17 tahun lima hari pada Torabika Soccer Championship 2016.

Kapten Tiga Era

Bagas Adi Nugroho melakoni debut bersama tim senior sebagai kapten di susunan starter. Dia baru melepas tugas tersebut setelah Evan Dimas yang notabene lebih berpengalaman, masuk pada babak kedua.

Ban kapten tidaklah asing untuk Bagas. Dia mengemban kepercayaan serupa ketika membela timnas U-19 era Fakhri Husaini dan Eduard Tjong.

Artinya, sudah ada tiga pelatih timnas yang mendapuk pemain belakang Arema FC itu sebagai pemimpin tim.

“Saya merasa sangat senang bisa dipercaya oleh pelatih. Namun, saya berusaha untuk lebih percaya diri lagi,” kata Bagas setelah partai kontra Myanmar.

Debut Tercela Kedua

Bukan kali pertama Luis Milla merasakan kekalahan pada partai debutnya sebagai pelatih timnas. Hal itu terjadi ketika dia menangani Spanyol U-23.

Milla mengawali kiprahnya dengan Spanyol U-23 dengan kekalahan 0-1 dari Jepang pada Olimpiade 2012 London.

Sebaliknya, Milla selalu meraih kemenangan pada partai debut bersama Spanyol U-21, U-20, dan U-19.

Hanya, buat pria berusia 50 tahun itu, kekalahan pada debut kali ini bukanlah masalah besar. Terlebih lagi, laga kontra Myanmar cuma berstatus sebagai uji coba.

“Jalan masih panjang. Kami memiliki pemain bagus yang mau bekerja keras dan berkorban untuk Indonesia,” tutur Milla seusai pertandingan.(juara.net)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved