PTS Tumbuh Besar di Jatim, Gus Ipul Beri PR Khusus Bagi Aptisi untuk Kuatkan Pancasila

SURYAMALANG.COM, LOWOKWARU - Banyaknya jumlah perguruan tinggi swasta di Jatim, menurut Wakil Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf, sebenarnya menjadi kekuatan tersendiri.

"PTS di bawah Kemenristekdikti ada 332, di bawah Kemenag ada 130. Total mahasiswa PTS di Jatim ada 550 ribu lebih dan 70 persen dari total mahasiswa di Jatim. Ini berarti PTS memiliki peran besar," katanya saat hadir di pelantikan pengurus APTISI Wilayah VII Jatim periode 2017-2021 di Aula BAU UMM, Senin (24/7/2017).

Keterserapan lulusan perguruan tinggi se-Jatim di pasar tenaga kerja pada 2016 mencapai 80 persen, dan itu adalah angka yang bagus. "Targetnya 99 persen lulusan PTN dan PTS bisa terserap ke dunia kerja," lanjutnya.

Oleh karena itu ia mengatakan adanya asosiasi PTS ini sangat dibutuhkan agar PTS bisa saling mendukung dan membantu.

"Apalagi saat ini memasuki era industri generasi 4 yaitu digitalisasi. Indonesia membutuhkan generasi yang paham teknologi dengan baik, sehingga sangat penting mengenalkan teknologi ke mahasiswa apapun program studinya," tutur Gus Ipul.

Ia menilai perjuangan PTS lebih keras karena berusaha sendiri untuk memenuhi kebutuhannya. "PTS yang berkualitas pasti perjuangannya sulit, pekerjaannya keras, dan pasti sudah terbukti baik," ujarnya.

Gus Ipul berpesan pada pimpinan PTS se-Jatim yang hadir pada acara itu untuk turut andil mengatasi masalah yang ada di masyarakat. Misalnya masalah narkoba dan radikalisme.

"8 persen masyarakat Indonesia kurang percaya dengan ideologi Pancasila. Jika kita gagal meyakinkan mereka bahwa ideologi ini bisa memberi harapan, 8 persen ini akan bertambah dengan cepat. PTS harus ikut andil untuk mengatasinya," pesannya.