Pasuruan
Proyek Tol Pasuruan Probolinggo Ambruk, DPR RI Langsung Suarakan Ini
Apakah ada kelalaian atau ada penurunan kualitas atas bahan bangunan yang digunakan sehingga tidak sesuai dengan standar yang diwajibkan?
Penulis: Galih Lintartika | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, PASURUAN - Runtuhnya girder yang menjadi konstruksi bangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) Tol Pasuruan – Probolinggo (Paspro) di Desa Cukurgondang, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, Minggu (29/10/2017) pagi menjadi sorotan banyak pihak.
Kejadian nahas itu, membuat tiga pekerja menjadi korbannya.
Dua di antaranya luka berat, dan satu meninggal dunia.
Anggota DPR RI dari daerah pemilihan Jawa Timur II Pasuruan- Probolinggo (Paspro), Mukhamad Misbakhun menyampaikan duka cita atas kecelakaan kerja pembangunan jalan tol Paspro.
Misbakhun pun mendoakan semoga korban kecelakaan menjadi Syahid.
“Mereka menjadi Syahid karena sedang bekerja untuk menghidupi keluarga mereka. Menjalankan kewajiban utama,” kata Misbakhun, Senin (30/10) pagi.
Misbakhun berharap, semoga keluarga korban yang ditinggalkan diberikan kesabaran, ketabahan, dan ikhlas dalam menerima cobaan yang dialami saat ini.
Dia juga mengingatkan kepada pihak terkait agar keluarga korban mendapatkan hak-haknya.
“Keluarga korban harus mendapatkan hak-hak yang sudah diatur sebagai pihak yang berhak menerima santunan dari kecelakaan kerja yang terjadi,” tegas Misbakhun.
Wasekjen DPP Partai Golkar itu juga meminta pihak yang berwenang dan yang berwajib harus mengusut tuntas penyebab kecelakaan kerja tersebut.
Apakah ada kelalaian atau ada penurunan kualitas atas bahan bangunan yang digunakan sehingga tidak sesuai dengan standar yang diwajibkan.
“Semoga kejadian ini menjadi bahan pembelajaran bagi kontraktor dan bagi siapapun untuk kembali memperhatikan aspek keselamatan kerja. Sehingga peristiwa tragis kecelakaan kerja yang serupa bisa dihindari dan tidak terjadi lagi," tutupnya.
Seperti diberitaan sebelumnya, pada hari Minggu, 29 Oktober 2017 telah terjadi 4 girder jatuh pada proyek pembangunan Jalan Tol Pasuruan Probolinggo di Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.
Berdasarkan penjelasan PT. Waskita Karya, pemasangan girder di Kecamatan Grati memiliki panjang 50,80 meter dalam proses erection menggunakan 2 buah mesin crane berkekuatan 250 ton dan 150 ton.
Pemasangan sudah dimulai sejak hari Sabtu dan menyelesaikan 3 girder.