Mesir
Beberapa Teroris Serbu Gereja Kristen Koptik Mesir, 10 Orang Tewas
Aksi teror bersenjata api menyasar Gereja Kristen Koptik di Kairo, Mesir. 10 orang tewas. Satu dari beberapa pelaku juga tewas.
SURYAMALANG.COM, KAIRO - Aksi teror menggunakan senjata yang menyasar Gereja Kristen Koptik di Kairo, Mesir, memakan korban.
Kementerian Kesehatan Mesir, seperti dikutip oleh AFP Jumat (29/12/2017), menyatakan korban tewas mencapai 10 orang.
"Salah satu dari korban tewas merupakan petugas polisi," demikian keterangan media lokal via AFP.
Selain itu, lima petugas keamanan gereja mengalami luka. Sementara pelaku yang mengenakan rompi taktis tewas ditembak oleh polisi.
Al Ahram melaporkan, terdapat dua pelaku yang menyerbu Gereja Mary Mina di Distrik Helwan, kawasan selatan Kairo.
Satu pelaku tewas, sedangkan pelaku lainnya berhasil melarikan diri. "Saat ini, polisi sedang mencari pelaku tersebut," demikian reportaseAFP.
Penembakan itu terjadi ketika jemaat Gereja Koptik Mary Mina menggelar ibadah untuk menyambut Tahun Baru.
Kristen Koptik di Mesir merupakan agama minoritas terbesar di Mesir dengan jumlah pengikut mencapai 10 persen dari total 93 juta jiwa penduduk Mesir.
Pada 9 April, Negara Islam Irak dan Suriah ( ISIS) mengklaim telah mengebom dua gereja Koptik saat perayaan Minggu Palma.
Akibatnya, 32 jemaat tewas, dan ratusan orang lainnya mengalami luka-luka.
Sebulan berselang, pada 25 Mei, ISIS menembak sekitar 30 orang umat Kristen Koptik yang menaiki bus dan tengah menuju Biara Santo Samuel di Minya, 200 kilometer sebelah selatan Kairo.
Pemerintah Mesir kemudian membalasnya dengan menggelar serangan udara terhadap kamp ISIS di Derna, Libya, pada hari yang sama.
Sementara, Negara Islam Irak dan Suriah ( ISIS), Sabtu (27/5/2017), mengklaim bertanggung jawab atas penembakan bus yang menewaskan 29 orang umat Kristen Koptik di Mesir.
Serangan brutal ini kemudian yang memicu serangan balasan Mesir ke basis-basis ISIS di negeri tetangganya, Libya.
"Detasemen keamanan dari Negara Islam melakukan serangan di Minya kemarin (Jumat)," ujar kantor berita ISIS, Amaq.
Penembakan di kota Minya itu terjadi ketika rombongan umat Kristen Koptik tengah dalam perjalanan menuju ke sebuah biara.
Sekelompok orang bersenjata yang mengenakan topeng yang menggunakan tiga mobil pikap menembaki bus yang sedang menuju ke biara Santo Samuel di Minya, 200 kilometer di sebelah selatan Kairo.
Pemerintah Mesir memastikan 29 orang tewas dalam serangan brutal itu dan merespon dengan serangan udara terhadap kamp-kamp ISIS di kota Derna, Libya pada hari yang sama.
Serangan terhadap umat Koptik ini adalah yang terbaru dari serangkaian serangan sejak hari Natal tahun lalu yang secara total telah menewaskan 100 orang umat Koptik.
ISIS mengklaim semua serangan itu dan mengancam akan melakukan lebih banyak serangan terhadap umat Koptik yang berjumlah 10 persen dari 90 juta warga Mesir. kompas.com
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/suryamalang/foto/bank/originals/teroris-gereja-kristen-koptik-mesir-pada-26-mei-2017_20171229_194831.jpg)