Empat Terminal Angkutan di Kabupaten Malang Bakal Dialih Fungsikan, Seperti Ini Kondisinya

SURYAMALANG.COM, KEPANJEN - Empat terminal tipe C di Kabupaten Malang bakal diubah menjadi terminal wisata.

Rencana Ini muncul setelah empat terminal tersebut 'nganggur'.

Selain kondisinya sepi memprihatinkan, juga retribusi untuk pendapatan asli daerah (PAD) tidak bisa diharapkan.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Malang, Hafi Lutfi mengatakan, dalam tahap awal tahun ini baru terminal tipe C di Lawang Kabupaten Malang yang akan dialih fungsikan menjadi terminal wisata dan sebagai pilot proyek.

Ini dikarenakan terminal di Lawang menjadi terminal pintu masuk ke Kabupaten Malang.

"Kami sudah alokasikan anggaran untuk pembenahan dan penataan di terminal Lawang sekitar Rp 200 juta tahun ini. Tinggal di bagian mana dahulu yang akan dibenahi masih dibahas sekarang ini," kata Hafi Lutfi, Rabu (24/1/2018).

Dijelaskan Hafi Lutfi, nantinya bila terminal tipe C di Lawang sudah dialih fungsikan maka bisa dimanfaatkan armada wisatawan untuk istirahat dan menikmati aneka kuliner dan aneka cinderamata khas Kabupaten Malang.

Terutama ketika terjadi kemacetan di jalan wilayah Lawang yang mana bus wisata bisa memanfaatkan terminal wisata atau rest area untuk menunggu jalan lancar kembali.

Di samping itu, wisatawan juga bisa memanfaatkan dengan menggunakan angkutan wisata yang telah ada di terminal wisata untuk menuju ke obyek wisata kebun teh dan sebagainya yang ada di wilayah Lawang.

"Yang pasti, terminal wisata itu diharapkan nantinya bisa memberi solusi kepada wisatawan yang terjebak kemacetan jalan untuk istirahat santai sambil menikmati sajian khas Kabupaten Malang," ucap Hafi Lutfi.

Memang, diakui Hafi Lutfi, dialih fungsikannya terminal angkutan penumpang tipe C di Kabupaten Malang selain kondisi memprihatinkan juga telah dimanfaatkan untuk kegiatan di luar peruntukkanya.

Terutama keberadaan kios yang ada banyak digunakan pedagang untuk berjualan barang yang tidak ada kaitan sebagai terminal angkutan penumpang.

Ada yang digunakan berjualan burung, jualan makanan hewan, jualan peralatan peternakan, dan sebagainya.

Bila terminal telah dialih fungsikan menjadi terminal wisata maka pedagang harus berjualan aneka sajian khas Kabupaten Malang untuk wisatawan.

"Saat ini kami juga mengkaji sajian apa saja yang bisa dijual oleh pedagang di kios-kios yang ada di terminal wisata nantinya, tidak boleh asal jualan," ucap Hafi Lutfi.