Arema Malang
Begini Kondisi Terbaru Pelatih Persib Bandung Mario Gomez serta Pemain usai Suporter Masuk Lapangan
Di sana terlihat kericuhan terjadi di menit 90+2 atau saat pertandingan menyisakan 55 detik babak kedua terakhir.
Penulis: Adrianus Adhi | Editor: Adrianus Adhi
Pria asal Banyuwangi itu menambahkan bahwa manajemen dan panpel akan membuka posko untuk para korban.
Mereka diharapkan bssa segera melapor agar panpel dan manajemen bisa mendata untuk nantinya akan memberikan bantuan bagi para korban.
"Mulai besok pagi di kantor Arema FC dan di stadion Kanjuruhan akan dibuka posko untuk para korban.
"Kami berharap para korban bisa melaporkan agar bisa segera mendapatkan pertolongan lanjutan," tambahnya.
Kapolres Malang, AKBP Yade Setiawan Ujung menambahkan pengamanan sudah sesuai standar yang diperlukan.
"Sesuai prosedur yang mengamankan pertama adalah security internal terlebih dahulu.
Tetapi ada kesalahpahaman tadi lantaran tim pengamanan mungkin dinilai melindungi wasit," tambahnya.
Ia menambahkan upaya pengamanan terhadap wasit itu merupakan tugas. Selain itu, terkait kericuhan yang terjadi, ia menjelaskan bahwa keamanan sudah berupaya melakukan pengamanan sebaik mungkin.
"Alhamdulillah sudah kondusif," katanya.
Sekadar diketahui, pertandingan Arema Vs Persib Bandung itu sendiri berakhir seri dengan skor 2-2.
Gol Arema FC diciptakan Thiago Furtuoso menit 18' dan Balsa Bozovic di menit ke 85.
Sementara, 2 gol Persib Bandung diciptakan Ezechiel N'Douassel menit 19' dan 78.
Pertandingan itu sendiri sangat menarik disimak karena kedua tim saling balas menyerang.
Gol di babak pertama itu sendiri bahkan terjadi dalam waktu sekitar 1 menit.
Pertandingan itu berlangsung keras. Arema FC bahkan harus bermain dengan 10 pemain di menit ke 89.
Kala itu Dendik Santoso harus dikartu merah setelah menyikut pemain Persib Bandung sebelum kericuhan terjadi, lalu pertandingan terpaksa dihentikan dengan skor 2-2.