Breaking News

Surabaya

Jembatan Widang - Babat Dibangun Permanen dan Tuntas H-10 Lebaran

"Rencana jembatan baru itu tuntas H-10 Lebaran. Saat itu kendaraan sudah bisa melintas," kata Kepala Dishub Jatim Wahid Wahyudi.

Penulis: Nuraini Faiq | Editor: yuli
Mochamad Sudarsono
JEMBATAN WIDANG BABAT - "Sore tadi bangkai truk sudah terangkat satu setengah, kemungkinan magrib ini tinggal satu truk," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Tuban, Joko Ludiyono saat dikonfirmasi SURYAMALANG.COM, Kamis (19/4/2018). 

SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Kabar gembira bagi calon pemudik nanti. Jembatan Widang-Babat yang ambruk akan diperbaiki total dan dibangun jembatan baru. Bukan membuat jembatan Bailey sebagaimana rencana semula.

Jembatan baru itu akan dibangun di lokasi ambruknya jembatan.

"Rencana jembatan baru itu tuntas H-10 Lebaran. Saat itu kendaraan sudah bisa melintas," kata Kepala Dishub Jatim Wahid Wahyudi kepada SURYAMALANG.COM, Selasa (24/4/2018)

Pembuatan jembatan baru itu dikerjakan oleh Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) wilayah VIII di lokasi ambruknya jembatan Widang-Babat. Diperkirakan pembuatan jembatan baru itu tuntas pada H-10 atau sekitar awal Juni. 

Meski sudah ada jaminan penyelesaian jembatan baru itu, Pemprov Jatim tetap menghendaki tidak sampai H-10 sudah harus tuntas. "Gubernur Pakde Karwo menghendaki H-15 sudah bisa dioperasikan jembatan Babat Baru," kata Wahid.

Mulai Selasa (24/4/2018) pukul 06.00 tadi berlaku rekayasa lalu lintas baru. Semua Kendaraan Truck dan kendaraan berat lainnya  dari arah Jakarta, Semarang (Tuban) menuju Surabaya diwajibkan melalui Ruas Jalan Tuban – Brondong – Paciran – Gresik – Surabaya (Jalan Daendels).

Truk dan kendaraan berat lainnya dari Surabaya menuju Jakarta Semarang (Tuban) diwajibkan melewati Lamongan – Babat / Jembatan Cincin baru / Widang - Tuban.  "Tetap lewat Babat dan bisa melintas di jembatan Babat satunya yang masih utuh," kata Wahid.

Begitu juga kendaraan probadi dan bus (nontruk kontainer dan gandengan) bisa melintasi jembatan Babat yang masih utuh itu. Baik yang dari Semarang maupun yang dari Surabaya. Berlaku dua arah di atas jembatan. 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved