Teroris Serang Jawa Timur
Terkuak, Otak dan Guru Pengebom Surabaya Kini Diburu, Tak Disangka Seperti ini Kegiatannya
Kapolda Jatim Irjen Machfud Arifin: Selain guru Dita Supriyanto, Abu Bakar juga guru Anton Ferdiantono.
Mereka adalah Puji Kuswati isterinya, 2 anak perempuannya yaitu Fadilah Sari (12) dan Pamela Riskika (9), dan 2 putra Dita yang bernama Yusuf Fadil berusia (18) dan Firman Halim (16).
Keluarga Dita dan Anton meledakkan diri di hari yang sama, yakni pada hari Minggu (13/5/2018).
Baca: Pengakuan Eks Teroris, Alasan di Balik Teror Bom 3 Gereja di Surabaya Ternyata dari Video ini
Anton merupakan pemilik bom yang meledak di Rusun Wonocolo, Taman, Sidoarjo.
Dalam ledakan itu, Puspitasari, istrinya, dan anak pertamanya HAR (17) tewas.
Sedangkan anak ketiga dan keempat mereka FP (11), dan GHA (10) luka parah.
AR (15) anak kedua Anton, selamat.
2. Guru Dita dan Anton adalah orang yang sama
Kejadian ini mengungkap fakta baru.
Polisi mengungkap siapa dalang dibalik aksi keluarga Dita dan Anton.
Baca: Eks Teroris Bongkar Alasan Surabaya Dibom, Reproduksi Calon Pengantin dan Jumlah Pengikut Disebut
Melansir Kompas.com, kini polisi sedang memburu pria bernama Abu Bakar.
Kapolda Jatim Irjen Machfud Arifin, selain guru Dita Supriyanto, Abu Bakar juga guru Anton Ferdiantono, pemilik bom yang meledak di Rusun Wonocolo Sidoarjo.
3. Aktivitas pengajian mereka
Aktivitas mereka lalu terungkap.
Irjen Machfud Arifin mengatakan, Dita dan Anton sering mengaji bersama Abu Bakar.
"Kedua orang itu sering mengaji pada Abu Bakar di Surabaya, tepatnya di wilayah Kecamatan Rungkut," kata Kapolda di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (15/5/2018), dilansir dari TribunJatim.com.
Baca: Mengintip Buku Panduan Teroris Nyamar Jadi Warga Biasa dan Kiprah Perempuan dalam Aksi Radikal
Saat menggelar kajian agama, para murid termasuk 2 orang itu membawa keluarganya.
"Di pengajian itu juga sering diputar film-film tentang aksi bom teroris," jelas dia.
Baca: Saya Hampir Jadi Teroris, Wanita ini Bagikan Pengalamannya Lolos dari Jeratan Kelompok Radikal
--
Sumber: TribunJatim