Pilgub Jatim
Hadir di Lumajang, Gus Ipul Dukung Pendirian Rumah Sakit Nahdlatul Ulama
Saya tidak berpikir dua kali ketika diperintah oleh kiai menjadi Ketua Tim pemenangan Gus Ipul bersama Mbak Puti.
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: yuli
SURYAMALANG.COM, LUMAJANG - Berkunjung ke Lumajang, Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut dua, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) bertemu dengan kader Nahdlatul Ulama (NU) di Lumajang, Senin (17/6/2018). Di antaranya dengan bertemu para pengurus Pimpinan Cabang (PC) NU, PC Ansor NU, PC Fatayat NU, hingga warga NU pada umumnya.
Pelaksana Tugas (Plt) Ketua PCNU Kabupaten Lumajang, Nur Sahid, mengingatkan para jemaah yang untuk mengikuti proses pemungutan suara pada 27 Juni 2018 mendatang. Nur Sahid meminta para jemaah untuk memilih pemimpin yang peduli terhadap kesejahteraan umat, termasuk warga Nahdliyin.
"Warga Nahdliyin harus ikut menyukseskan pilkada 27 Juni 2018 mendatang. Untuk karakter pemimpinnya, satu di antara kriterianya, silakan pilih kandidat yang direkomendasikan oleh ulama," kata Nur Sahid di depan peserta jemaah.
Sementara Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Fatayat Jatim non aktif, Hikmah Bafaqih yang juga hadir pada acara ini mengatakan hal senada.
"Saya tidak berpikir dua kali ketika diperintah oleh kiai menjadi Ketua Tim pemenangan Gus Ipul bersama Mbak Puti (Calon Wakil Gubernur, Puti Guntur Soekarno)," ujar Hikmah.
"Sebagai warga Nahdliyin, kalau ulama dan kiainya sudah memberikan intruksi, sudah sewajarnya kita sebagai umatnya untuk patuh. Itu sudah merupakan kewajiban," kata Hikmah.
Di sisi lain, Gus Ipul pun menyampaikan komitmennya untuk mendukung kesejahteraan NU. Mulai dari tingkat pendidikan, infrastruktur, hingga bidang kesejahteraan.
Untuk bidang pendidikan, Gus Ipul berkomitmen untuk melanjutkan dan meningkatkan program Madrasah diniyah (madin) plus. Serta, dengan mendukung keberadaan Peraturan Daerah (Perda) Madin yang diterbitkan oleh pemerintah daerah.
Sementara untuk infrastruktur dan bidang kesehatan, Gus Ipul berkomitmen mendukung pembangunan Rumah Sakit Nahdlatul Ulama (RS NU). Khususnya, di Lumajang.
"NU harus mengambil peran lebih besar untuk kemaslahatan umat. Selesai di bidang pendidikan, NU bisa memperluas di bidang kesehatan," kata Gus Ipul yang juga menjabat salah satu Ketua Pengurus Besar NU (PBNU) ini.
"Saat ini, NU di Lumajang baru memiliki klinik kesehatan. Kedepan harus memiliki rumah sakit. Kami mendukung penuh keberadaan RS NU di Lumajang," kata Gus Ipul.
Tak hanya membangun infrastruktur, Gus Ipul juga menyiapkan berbagai program pelayanan. Misalnya, melalui program Laras Hati yakni layanan merata berkualitas sehat dan inovatif.
Program Laras Hati akan menghadirkan layanan kesehatan tanpa tolak sehingga dimanapun pasien membutuhkan perawatan dan penanganan medis harus diutamakan dan dirawat hingga sembuh.
Selain layanan tanpa tolak, optimalisasi Posyandu juga menjadi prioritas Gus Ipul dan pasangannya Puti Guntur Soekarno (Mbak Puti).
"Kami juga akan menghadirkan layanan dokter spesialis di seluruh Puskesmas. Nanti pasien sembuh di puskesmas tidak harus semuanya dirujuk ke rumah sakit," ujar Gus Ipul. (bob)
Caption:
Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut dua, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) bertemu dengan kader Nahdlatul Ulama (NU) di Lumajang, Senin (17/6/2018).