Madiun
Jago Koalisi Demokrat, Golkar dan PKPI Menang di Kabupaten Madiun
Pasangan calon bupati dan wakil bupati Madiun nomor urut satu, Ahmad Dawami Ragil Saputro-Hari Wuryanto (Berkah) unggul.
Penulis: Rahadian Bagus | Editor: yuli
SURYAMALANG.COM, MADIUN - Pasangan calon bupati dan wakil bupati Madiun nomor urut satu, Ahmad Dawami Ragil Saputro-Hari Wuryanto (Berkah) unggul dalam penghitungan real count yang dilakukan KPU Kabupaten Madiun.
Hasil sementara real count yang digelar KPU Kabupaten Madiun hingga surat suara yang masuk mencapai 91,22% atau 925 TPS dari 1.014 TPS di Kabupaten Madiun, pasangan berkah mendapat suara terbanyak yakni 149.047 atau 40,06 persen.
Sedangkan paslon dengan suara terbanyak kedua adalah paslon nomor urut tiga, Djoko Setijono-Suprapto dengan perolehan angka 140.330 atau 37,72 persen. Sementara, paslon nomor urut dua, Rio Wing Dinaryhadi-Sukiman mendapati suara terendah yakni 82.700 suara atau 22,23 persen.
Hingga data ini terakhir diupdate pukul 21.35 WIB, jumlah surat suara sah sebanyak 372.077 dan jumlah surat suara tidak sah 21.095.
Dari jumlah total DPT Kabupaten Madiun sebanyak 523.919 orang, yang menggunakan hak pilihnya dalam Pilgub Jatim dan Pilbup Madiun hanya 393.174 orang.
Ketua KPU Kabupaten Madiun, Wahyudi, mengatakan real count merupakan hasil penghitungan bersumber dari formulir C1 yang diambil dari setiap TPS yang ada di Kabupaten Madiun, kemudian diinput petugas ke sistem informasi penghitungan suara (Situng) KPU, sehingga hasilnya dapat dipertanggungjawabkan.
Dia mengatakan, hingha Kamis (28/6/2018) malam, petugas masih melakukan entry data C1 ke Situng. "Saat ini masih proses. Dan data yang sudah diinput mencapai sekitar 90 persen. Ditargetkan malam ini selesai," kata Wahyudi.
Sementara itu, di rumah orangtua calon bupati Madiun, Ahmad Dawami yang beralamat di Dusun Made, Desa Sumberejo, Kecamatan Madiun, sejak Kamis sore, tampak ramai. Puluhan relawan dan para pendukung tampak mendatangi kediaman paslon yang diusung koalisi Partai Demokrat, Partai Golkar, dan PKPI ini.
Kepada wartawan, Ahmad Dawami, mengaku senang dan bersyukur atas amanah dari masyarakat Madiun. Pria yang akrab disapa Kaji Mbing ini berjanji akan berusaha menjadi pemimpin yang baik dan mampu mendengarkan seluruh keluhan serta masukan masyarakat.
"Saya ucapkan Alhamdulillah. Semoga bisa menjadi maslahat bagi masyarakat," kata ayah dua anak ini.
Bendahara PCNU Kabupaten Madiun ini mengatakan, sebelum hari pencoblosan berlangsung, dirinya sudah menggelar acara Khotmil Quran di rumah orangtuanya selama tujuh hari berturut-turut. Hal itu, kata Kaji Mbing, merupakan wujud usaha secara bathin sebelum waktu pencoblosan.