Lumajang
Kualitas Rendah Menu Makan Bergizi Gratis di Lumajang Dikeluhkan Siswa, Ini Penjelasan Bupati Indah
Kualitas Rendah Menu Makan Bergizi Gratis di Lumajang Dikeluhkan Siswa, Ini Penjelasan Bupati Indah
Penulis: Mohammad Erwin | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM, LUMAJANG - Keluhan perihal kualitas menu program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Lumajang mulai mencuat.
Para siswa di sebuah sekolah dasar Islam di Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur mengeluhkan kualitas makanan, terutama buah yang disajikan dalam kondisi tak layak.
Bahkan, informasi menyebutkan jika ada sebuah lauk makanan olahan disajikan dengan rasa yang terlalu asin.
Tak hanya itu terdapat sajian buah-buahan yang disajikan dalam kondisi tak segar dan memiliki rasa kecut.
Sontak ada siswa yang memilih membawa pulang makanannya lantaran alasan tersendiri.
Baca juga: Target 56 Ribu, Penerima Manfaat Program Makan Bergizi Gratis di Kota Blitar Masih 10 Ribuan Orang
Menanggapi hal tersebut, Bupati Lumajang, Indah Amperawati Masdar, mengecek pengolahan makanan di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kecamatan Klakah, Senin (15/9/2025).
Indah Amperawati Masdar membantah para peserta didik tidak menyukai santapan makanan gratis.
Menurut Indah, ada siswa yang membawa pulang makanan lantaran sedang menjalani ibadah sunah.
"Kenapa ada yang minta dibawa pulang itu karena siswanya puasa, hari Kamis pada Minggu pertama."
"Jadi bukan karena anak-anak tidak mau makan," ujar Indah ketika dikonfirmasi SURYAMALANG.COM.
Indah membenarkan jika ada salah satu komponen menu yang ada di makan bergizi gratis para siswa disajikan dalam kondisi tak segar.
Komponen tersebut merupakan hidangan buah-buah.
"Ternyata dibuangnya ini apa, melon agak asem-asem."
"Saya kemudian mengeceknya bilang ke ketua dapur bahwa melon sudah tidak usah digunakan lagi."
"Buahnya diganti yang lain saja," Ungkap Indah.
Indah Amperawati Masdar
Kecamatan Klakah
Lumajang
Makan Bergizi Gratis (MBG)
Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG)
| Gunung Semeru Luncurkan Lava Pijar Hingga Jarak 2 Km, Status Waspada |
|
|---|
| Nugraha Yudha Kadis Pendidikan Lumajang Dicopot dari Jabatannya, Buntut Skandal dengan Guru Honorer |
|
|---|
| Nama Stasiun Klakah Berubah jadi Stasiun Lumajang, Kunjungan Penumpang dan Wisatawan Asing Meningkat |
|
|---|
| Lumajang Sempat Mencekam, Warga Serbu RS dan Polres Mempertanyakan Kematian Terduga Pelaku Curwan |
|
|---|
| Kecelakaan di JLS Lumajang, Anggota Polres Jember Tewas Seusai Tabrak Truk, Luka Berat di Kepala |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.