Hotman Paris Pernah Stress Saat Jadi Korban Bullying, ini Prinsip Hidup yang Selalu Dipegangnya

SURYAMALANG.com - Siapa sangka Hotman Paris Hutapea pernah menjadi korban bullying?

Sosoknya yang terkenal sering menangani kasus perceraian para artis membuat Hotman Paris Hutapea dikenal dekat oleh para selebritis Indonesia.

Karirnya sebagai pengacara yang sukses menangani kasus para artis membuat Bapak dari tiga orang anak ini juga dijuluki pengacara 30 Miliar.

Berkat kesuksesannya itu tak heran apabila lelaki asal Sumatera Utara ini terkenal kaya dan bergelimang harta.

Hotman pun kini mulai merambah bisnis lain dengan membuat sebuah channel Yotube Hotman Paris Show.

Kasus bullying adalah salah satu hal buruk yang tidak asing terjadi di Indonesia.

Bullying bisa saja menimpa siapapun.

Baca: Wajah Putri Diana Bila Masih Hidup di Usia 57 Tahun, Lihat Potret Kecantikannya Menurut Para Ahli

Baca: Belum Ada Bakal Calon Anggota Legislatif Daftar ke KPU Kota Malang

Baca: Bikin Merinding, Ada Goa Sarang Ular Sanca Kembang, Warga Tangkap 8 Ekor

Baca: 5 Pelajar Begal Driver Ojek Online, Ternyata Ada yang Pernah Terlibat Curanmor

Hotman Paris, pengacara kondang tanah air pun mengaku sempat menjadi korban bullying sebelum ia menjadi terkenal sekarang.

Dilansir SURYAMALANG.com dari Tribun Style, Hotman mengaku menjadi korban bullying terkait gelar pendidikkannya.

"Dulu itu secara halus saya pernah terlibat bullying bahwa 'lo kan cuma SH,', Itu kan bullying. 'lu cuma SH paling ga punya masa depan,'" kata Hotman Paris dikutip dari video Net Entertainment News.

Meskipun terkesan sepele, ternyata pernyataan yang ia terima itu membuatnya mengalami penindasan psikis.

Dan itu dialami pria 58 tahun ini selama bertahun-tahun.

"Itu penindasan secara psikis dan itu gue alami secara bertahun-tahun," sambung Hotman.

Baca: Tiga Inovasi Mahasiswa FK Universitas Brawijaya Tangani Luka Penderita Diabetes

Baca: Kisah Haru Lalu Muhammad Zohri, Juara Dunia Lari 100 Meter yang Yatim Piatu dan Tak Punya Sepatu

Baca: Melompat dari Lantai 16 Apartemen, Wanita 24 Tahun Tewas

Baca: Jenazah Pemulung Tertimbun Sampah Akhirnya Ditemukan, Kondisinya Mengenaskan

Namun dari kejadian itu, Hotman mengambil pelajaran.

Yakni dia harus bahagia dengan caranya sendiri terutama dalam karir.

"Justru karena bullying secara halus itu lah saya sekarang punya prinsip 'I must be happy in all my life terutama dalam karir'" ungkap Hotman.

Namun rupanya tidak hanya Hotman yang pernah menjadi korban bullying, anak keduanya juga pernah mengalami hal serupa.

Hotman mengaku bahwa anak keduanya sempar pernah mengalami stress.

Dia selalu gelisah setiap bangun tidur.

"Sekitar tiga tahun lalu anak saya hampir stres, (anak) yang kedua," kata Hotman memulai cerita.

Merasa ada yang tidak beres dengan sang buah hati, Hotman lantas pergi ke psikolog di Inggris.

Baca: Punya Banyak Teman, Alfin Tuassalamony Akui Tak Kesulitan Adaptasi

Baca: Usai Hamka Hamzah, Arema FC Kembali Resmikan Alfin Tuassalamony

Baca: Maia Estianty Tak Hanya Kulineran di Malang, Ternyata Ada Maksud Mulia ini di Balik Kedatangannya

Baca: Andien Pakai Gaun Dari Sampah Botol Plastik Bekas, Lihat Bentuknya yang Keren Abis

Rupanya, anak Hotman Paris stress karena khawatir tidak bisa menjadi seperti yang diharapkan sang ayah.

"Di situ saya pergi ke psikolog di Inggris, kalau bangun pagi itu selalu ketakutan 'jangan-jangan nanti saya tidak bisa seperti yang bapak saya harapkan,'" beber Hotman.

Hotman mengaku, dia sering berkata pada anaknya untuk menjadi yang pertama.

"Karena saya terlalu sering mengeluarkan kata-kata 'you have to be number one' atau nyindir, itu tidak bagus," kata Hotman.

Menyadari perlakuannya salah, Hotman lantas sadar dan mulai berubah.

Dia tidak lagi memaksa sang anak untuk menjadi yang pertama.

Sebagai permintaan maaf, bapak tiga anak itu membelikan seekor anjing.

Baca: Vanesha Prescilla Ubah Penampilan, Malah Dibilang Mirip Selebgram Awkarin

Baca: Jambret Beraksi di Siang Bolong di Taman Kehati Mojokerto Babak Belur Dihajar Massa

Baca: Roy Marten Beri Nasihat Untuk Artis Pendatang Baru: Tolong Disiplin

Awalnya anak Hotman Paris tidak mau menerima anjing itu.

Namun lambat laun, dia jadi berteman dengan anjing pemberian Hotman Paris.

"Saya waktu itu berubah total saya baru sadar, akhirnya saya beli anjing, awalnya dia tolak itu anjing tapi lama-lama waktu dia tahu anjingnya baik dia main sama anjing itu, waktu dia pulang dari London pasti dia main sama anjing itu," pungkas dia.