Nasional
Mayat Janda dalam Karung Mengapung di Sungai, Tangan dan Kakinya Terikat
Mayat perempuan ditemukan mengapung di perairan di sekitar Jembatan Dompak kemarin. Tangan dan kakinya terikat.
Terlebih kabar penemuan mayat itu juga disertai belum diketahuinya identitas mayat.
Sejumlah warga yang mengaku kehilangan anggota keluarga berdatangan ke ke RSUP Kepri, tempat mayat temuan disemayamkan sementara.
Pria berperawakan tinggi putih datang dan bertanya kepada anggota polisi yang berjaga.
( Baca juga : Karena Tak Dapat Jasa Pemain Incaran, Akhirnya Arema FC Pilih Makan Konate )
Pria itu mengaku anggota keluarganya tidak pulang ke rumah dalam beberapa hari belakangan ini.
Pria itu juga menyebutkan ciri-ciri anggota keluarganya itu, di antaranya memiliki tahi lalat.
“Keluarga saya ada tahi lalat. Ini masih nunggu,” katanya.
Tak lama setelah itu, giliran empat orang lain datang dan bicara dengan polisi.
Setelah itu mereka memasuki ruang jenazah RSUP Kepri.
7. Inafis Portabel System
Untuk mengungkap identitas mayat tersebut, Polres Tanjungpinang menggunakan Inafis Portal System.
( Baca juga : Nagita Slavina Pernah Dapat Perlakuan Tidak Enak Dari Para Fans, Tapi Ekspresinya Justru Bikin Salut )
Kapolresta Tanjungpinang, AKBP Ucok Lasdin Silalahi mengatakan pihaknya sudah melakukan beberapa langkah dalam upaya mengungkap kasus tersebut.
8. Identitas Terkuak
Diduga mayat tersebut adalah warga Bintan berusia 37 tahun bernama Supartini.
Supartini adalah janda satu anak yang sehari-hari mengantarkan kue ke warung-warung.
Supartini dikabarkan menghilang dari rumahnya di Kecamatan Tanjungpinang Barat sejak tiga hari lalu.