Mojokerto

Temuan Mayat Pria Umur 55 Tahun Dalam Toko Hebohkan Mojokerto

Ketika ditemukan oleh warga setempat, kondisi jasad terbujur kaku terlentang di atas tikar ruangan toko kelontong.

Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: yuli
mohammad romadoni
EVAKUASI - Jenazah Hari Budi Utomo (55) saat dievakuasi dari tokonya di Desa Penompo, Kecamatan Jetis, Mojokerto, Senin (30/7/2018). 

SURYAMALANG.COM, MOJOKERTO - Warga Mojokerto dihebohkan penemuan jenazah pria dalam toko kawasan Ajinomoto, Desa Penompo, Kecamatan Jetis, Senin (30/7/2018).

Ketika ditemukan oleh warga setempat, kondisi jasad terbujur kaku terlentang di atas tikar ruangan toko kelontong.

Dari pihak Kepolisian diketahui identitas korban diketahui bernama Hari Budi Utomo (55).

Nining (41), pemilik bangunan toko, menjelaskan, korban pertama kali ditemukan oleh Tarmuji, tetangganya.

Saat itu, ia bermaksud membangunkan korban ketika ada orang proyek hendak membeli rokok.

Meski berulang memanggil korban namun tidak ada tanggapan sehingga ia berupaya membangunkannya.

"Tadi itu ada orang beli ketika dibangunkan tidak kunjung bangun ternyata si mbah (korban) sudah meninggal," ujar dijumpai di lokasi kejadian.

Nining mengatakan, tercatat sudah sela lima tahun korban menyewa bangunan rumahnya untuk dijadikan toko kelontong. Dia tidak mengetahui secara pasti kondisi fisik korban hingga bisa meninggal dunia dalam toko.

"Aktivitasnya ya (korban) setiap hari jaga toko seorang diri," ucapnya.

Iswati (50), adik ipar korban menjelaskan sebelumnya korban sempat memintanya untuk kerokan lantaran mengeluh masuk angin. Sepengetahuan dia, korban mempunyai riwayat penyakit lambung.

Menurut dia, setiap hari korban menjaga warungnya yang telah disewa selama lima tahun ini.

"Tadi pagi ditanya dia (korban) tidak apa-apa cuma mengeluh tidak enak badan lalu pamit jaga toko," ungkapnya.

Kapolsek Jetis, AKP Subiyanto menuturkan, dia bersama tim INAFIS Polres Mojokerto Kota menuju lokasi kejadian untuk proses evakuasi.

"Dari identifikasi tidak ditemukan ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban diduga meninggal dunia karena penyakit yang dideritanya," jelasnya.

Masih kata Subiyanto, jenazah korban telah dievakuasi oleh petugas PMI untuk dibawa ke RSUD Dr Wahidin Sudirohusodo untuk dilakukan penanganannya lebih lanjut.

Anggotanya memasang garis police line di lokasi kejadian untuk lepeu penyelidikan.

"Dari keterangan saksi diduga korban meninggal sekitar pukul 13.00 WIB.  Kami telah menghubungi pihak keluarga terkait kejadian ini," pungkasnya. 

Tags
Mojokerto
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved