Madiun

Saat Hari Raya Idul Adha, Jangan Bungkus Daging Kurban dengan Tas Kresek

jangan memasukan daging kurban langsung ke dalam plastik kresek. Sebab, daging dapat menjadi bau

Penulis: Rahadian Bagus | Editor: Zainuddin
dinkes.balangankab.go.id
Tak plastik hitam 

SURYAMALANG.COM, MADIUN - Hari Raya Idul Adha akan jatuh pada Rabu, 22 Agustus 2018.

Pada hari itu, umat Islam akan menyembelih hewan kurban, dan membagikan daging kurban.

Kabid Peternakan Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Madiun, Estu Dwi Waluyani mengimbau warga tidak memasukan daging kurban langsung ke dalam plastik kresek.

( Baca juga : Di Balik Kesuksesan Pembukaan Asian Games 2018, Kevin Hendrawan & Ria Ricis Ungkap Kekecewaan )

Sebab, plastik tas kresek dibuat dari hasil daur ulang plastik sehingga tidak sehat bila langsung digunakan sebagai tempat daging.

Plastik tas kresek merupakan plastik hasil daur ulang dari berbagai macam plastik dengan proses yang tidak higienis.

Plastik hasil daur ulang ini masuk kategori nonfood grade atau tidak memenuhi syarat sebagai pembungkus makanan.

( Baca juga : Deretan Selebriti yang Jadi Lukisan Truk, Ada Via Vallen & Nissa Sabyan, Tulisannya Bikin Ngakak )

Plastik tas kresek yang dibuat dari hasil daur ulang beragam plastik kemungkinan dapat mengandung logam berat, mikrobra atau kandungan kimia berbahaya yang bisa menempel pada makanan.

“Kami imbau masyarakat tidak menggunakan plastik kresek sebagai plastik bungkus daging kurban.”

“Daging dapat menjadi bau. Apalagi proses pembuatan plastik kresek itu tidak sempurna,” kata Estu kepada SURYAMALANG.COM, Senin (20/8/2018).

( Baca juga : Pungutan Uang Komputer SMPN 1 Boyolangu Tulungagung Tanpa Kuitansi )

Sebaiknya daging dikemas atau dibungkus menggunakan plastik makanan atau plastik bening yang masuk dalam kategori foodgrade.

Baru kemudian daging itu bisa dimasukan ke plastik kresek.

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved