Selebrita
Reaksi Nafa Urbach Melihat Presiden Jokowi Banyak Dihujat Warganet: Kurang Ajarnya Bukan Main
Reaksi Nafa Urbach Melihat Presiden Jokowi Banyak Dihujat Warganet: Kurang Ajarnya Bukan Main
Penulis: Fakhri Hadi Pridianto | Editor: Adrianus Adhi
"Lah dia ga di hormatin juga ada sebab! Coba dia adem ayem ga macem2 mana mungkin di hujat. PIKIR otak masih jalan kan?," komentar chaudryhd***.
Baca: Nyaris Ricuh Ketika Kubu Pro dan Kontra Deklarasi #2019GantiPresiden Bertemu di Surabaya
Baca: Potret Edward Akbar, Suami Kimberly Ryder yang Ternyata Ponakan Tamara Bleszynski juga Aktor
Baca: WhatsApp Ganti Kebijakan, Simak Langkah ini atau Data Hilang Selamanya
Sebelumnya, Nafa Urbach juga meradang saat partai pengusungnya, Partai Nasdem, dituding sebagai partai 'haram'.
Akun Instagram ayuninda5416 menjadi penyebabnya.
Akun ini blka-blakan menyebut bahwa uang yang digunakan Partai Nasdem untuk mendukung Jokowi adalah uang haram.
"Ko mau sih seorang n urbach masuk nasdem kan nasdem itu ka''r semua pendukung jokowi g b semua uang ny uang haram semua."
Nafa Urbach pun tersingung dan mengancam akan mengcapture komentar akun ini.
Nafa Urbach mengaku mempunyai keinginan terlibat di politik nasional sejak beranjak dewasa.
Ia pun akhirnya memilih bergabung dengan NasDem sekitar tiga bulan yang lalu.
Baca: Dewi Perssik Beberkan Honornya di Depan Hotman Paris, Tak Kalah Dari Via Vallen
Baca: Kejar-Kejaran Polisi dengan Pengendara Mobil Hitam Gegerkan Warga Mojokerto, Ngebut Masuk Perumahan
"Tiga bulan ini lah. Ceritanya memang aku sudah cita-citanya ke politik sih pas sudah dewasa," ucap Nafa ditemui di kantor KPU RI, Senin (16/7/2018), dilansir SURYAMALANG.com dari Tribunnews.com.
Nafa juga mengungkapkan alasannya bergabung ke Partai NasDem.
Menurutnya, partai yang dipimpin Surya Paloh itu membuka kesempatan luas bagi orang muda yang mau berpolitik.
Selain itu, dia menegaskan, NasDem menolak mahar politik.
"Anak muda sekarang menurut survei antipati sama politik. Jadi kami mau mengajak anak-anak muda," kata Nafa.
Jika terpilih, Nafa akan membawa isu soal perempuan dan perdagangan manusia untuk diperjuangkan di parlemen.
"Aku ingin mengurus undang-undang pernikahan dini. Anak umur berapa yang harusnya dibolehkan nikah, kekerasan perempuan, pelecehan anak, human trafficking, kesehatan di kampung kampung, dan lain-lain," jelasnya.