Bojonegoro

Hadapi Dampak Kekeringan Pemkab Bojonegoro Siapkan Dana Rp 200 Juta

Dari lima Kecamatan terdampak kekeringan tidak semua Desa terdampak kekeringan kategori parah

Penulis: Mochamad Sudarsono | Editor: Achmad Amru Muiz
Tribunnews.com
Ilustrasi 

SURYAMALANG.COM, BOJONEGORO - Pemkab Bojonegoro alokasikan anggaran hingga Rp 200 juta untuk penanggulangan kekeringan. Hal ini setelah ada sekitar lima Kecamatan di Kabupaten Bojonegoro yang mulai mengalami dampak musim kemarau sekarang ini. 

Plt Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bojonegoro, Nadif Ulfa menjelaskan, Nadif Ulfa,  dari lima Kecamatan terdampak kekeringan tidak semua Desa terdampak kekeringan parah.  Namun hanya beberapa desa saja yang dampak kekeringanya kategori parah. 

"Untuk saat ini kami masih terus mendata wilayah lain yang mungkin juga terdampak kekeringan," kata Nadif Ulfa, Kamis (6/9/2018). 

Lebih lanjut dikatakan Ulfa, untuk anggaran penanggulangan dampak kekeringan dari nilai anggaran yang sudah ditetapkan tersebut belum seluruhnya terserap, karena baru digunakan di sejumlah wilayah terdampak.

Selain itu, musim kekeringan juga masih terjadi. Sehingga dana tersebut harus dimanfaatkan sebaik mungkin.

"Setidaknya anggaran itu baru dimanfaatkan diantaranya untuk droping air bersih di beberapa daerah saja," tutur Ulfa.

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved