Kota Batu
Mandi Air Hangat Alami Rp 150.000 per 2 Jam di The Onsen Songgoriti, Kota Batu
Dengan suhu 42 derajat celsius serta kaya akan mineral, tak hanya menghangatkan tubuh saja tetapi juga baik untuk kesehatan kulit..
Penulis: Benni Indo | Editor: yuli
SURYAMALANG.COM, BATU - Destinasi wisata di Kota Batu semakin bervariasi. Terbaru, The Onsen Hot Spring Resort menawarkan layanan Genki Onsen dan Yukata Experience.
Genki Onsen adalah tempat berendam air panas. Air yang berada di The Onsen merupakan air belerang sehingga panasnya merupakan panas alam.
Di situ ada bilik khusus laki-laki dan perempuan. Seperti halnya di tempat negara Genki Onsen berasal, Jepang, setiap orang yang mandi di situ dipisahkan antara laki dan perempuan.
Dijelaskan Adista Anggraeni, selaku Public Relations The Onsen, Air The Onsen ini berasal dari air sumber asli pegunungan sekitar Candi Songgoriti yang mengandung belerang.
"Dengan suhu 42 derajat celsius serta kaya akan mineral, tak hanya menghangatkan tubuh saja tetapi juga baik untuk kesehatan kulit dan menghilangkan pegal-pegal," ujarnya.
Genki Onsen ini dibuka setiap hari dari pukul 14:00-17:00 wib. The Onsen Resort ini memang mengadopsi onsen yang ada di Jepang persis seperti aslinya. Begitu masuk pengunjung disambut dengan suasana Jepang yang sangat indah.
Para pelayannya juga sesekali menggunakan bahasa Jepang untuk menyapa. Mulai dari resepsionis, taman, kolam, resto hingga cottage semuanya sudah sangat Jepang.
Sementara Yukata adalah layanan untuk pelanggan merasakan sensasi mengenakan pakaian tradisional Jepang.
Pakaian ini biasa di sebut kimono saat musim panas di Jepang. The Onsen Hot Spring Resort Batu menawarkan kepada tamu yang menginap maupun tamu yang berkunjung untuk merasakan mengenakan pakaian warga lokal Jepang.
"Jadi para tamu juga berkesempatan untuk belajar menggunakan Yukata dengan trainer Yukata dari The Onsen Hot Spring Resort Batu," imbuhnya.
Biaya yang dipatok sebesar Rp 150.000 per 2 jam untuk Yukata wanita dan hanya Rp 100.000 per 2 jam untuk Yukata pria.
Yuni, seorang pengunjung dari Surabaya mengatakan suasana di The Onsen ketika sore hari sangat bagus. Apalagi dibalut nuansa budaya Jepang sehingga menurutnya betul-betul berada di Jepang.
"Seperti nonton film Jepang gitu. Kalau pas sore kan cahayanya pas banget kayak begini. Udaranya di sini juga sejuk," katanya.
Menurutnya, tempat wisata yang bernuansa kedaerahan, meskipun dari daerah negara lain menjadi daya tarik tersendiri. Selain sebagai spot untuk berfoto, juga sebagai tempat untuk belajar.
Ia pun berharap, The Onsen nantinya juga memberikan informasi yang edukatif kepada pengunjung tentang budaya-budaya Jepang.