internasional
Lelah Didesak Segera Menikah Oleh Keluarga, Gadis Ini Nikahi Dirinya Sendiri
Karena kesal didesak keluarganya untuk segera menikah, gadis ini memutuskan menikahi dirinya sendiri.
Penulis: Raras Cahyaning Hapsari | Editor: Dyan Rekohadi
“Hal itu memang sangat penting di Uganda.”
“Setelah menikah biasanya aku akan ditanya kapan aku akan memiliki anak dan membangun keluarga.”
Lulu bercerita bahwa keluarganya menantikan pernikahannya, ayahnya bahkan sudah menulis pidato pernikahan saat Lulu masih 16 tahun.
“Ayahku sudah menyiapkan pidato pernikahannya saat aku berusia 16 tahun.”
“Setiap ulang tahun ibuku berdoa untukku dan akhir-akhir ini dia memohon agar aku mendapatkan suami yang baik.”
“Tapi aku tidak ingin memikirkan soal pernikahan.”
“Itu bukanlah prioritasku saat ini,” aku Lulu.
Untuk diketahui, Lulu sebelumnya bekerja sebagai wartawan lepas dan konsultan komunikasi di Organisasi Internasional untuk Migrasi.
Tapi di tahun 2013 dia mendapatkan S1 di jurusan Media (Film) dan beasiswa dari Macquarie University di Australia.
Lulu mengaku tak percaya dirinya dapat dipilih sebagai penerima beasiswa dari universitas tersebut.
Kendati telah banyak meraih kesuksesan, namun orang tua Lulu lebih peduli tentang jodoh putrinya tersebut.
Lulu pulang ke negaranya, Uganda untuk ulang tahunnya di bulan Agustus dan berencana untuk merayakannya kecil-kecilan.
Kemudian salah seorang teman bercanda memintanya datang dengan gaun pernikahan, hal itulah yang membuat Lulu merencanakan pernikahan ini.
Bahkan kawannya itu turut membantunya untuk mendapatkan gaun pernikahan yang cocok.
Pernikahan Lulu itu dilaksanakan di Bar Quepasa di ibu kota Uganda, Kampala.
Dalam wawancara itu, Lulu juga mengungkapkan bahwa dirinya sangat bahagia bahwa ada banyak temannya yang datang.
Tak hanya teman Lulu saja, pernikahan ini juga dihadiri oleh para wartawan lokal dan internasional, sutradara film bahkan para feminis.