Cerita Sahabat yang memandikan Jenazah Pretty Asmara, Ikhlas Demi Sahabat

SURYAMALANG.com – Jenazah Pretty Asmara harus dimandikan sahabatnya karena tak ada sanak keluarga yang dapat hadir.

Artis Pretty Asmara menghembuskan napas terakhirnya pada Minggu 4 November 2018.

Komedian ini sebelumnya diketahui tengah dirawat di RS Pengayoman karena memiliki masalah dengan fungsi paru-paru, Lambung dan juga hati.

Namun bukan pihak keluarga yang memandikan jenazah Pretty Asmara, melainkan sahabatnya, Ade Nurul. 

Baca: Ramalan Zodiak Rabu 7 November 2018: Aries Siap-Siap Bertemu Cinta, Pisces Hati-hati Dengan Fitnah

Baca: Ruben Onsu Ungkap Kekecewaan Terhadap Roro Fitria, Ternyata Karena Ini

Kepada Grid.id, Ade Nurul mengungkapkan bagaimana perasaannya usai memandikan jenazah sahabatnya itu.

“Karena yang memandikan jenazah kan nggak ada orang.”                                                                                  

“Cuma ada ibu-ibu satu.”

“Maish perlu cewek lain kan?” kata Ade Nurul kala ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin 5 November 2018 bersama Dewinta Bahar. 

Baca: Persib Bandung Bisa Jadi Juara Liga 1 2018, Catatan Buruk Ini Harus Mereka Taklukkan

Baca: Ilmuwan dari Harvard Percaya, Asteroid Oumuamua ini Kapal Makhluk Asing

Padahal Ade Nurul mengaku tak pernah menyentuh jenazah sebelumnya.

Nurul mengaku tak ingin menyentuh jenazah sekalipun itu adalah jenazah keluarganya sendiri.

Namun untuk Pretty Asmara, Ade Nurul turun tangan untuk membantu memandikan sahabatya hingga saat-saat terakhirnya.

“Aku belum pernah pegang jenazah.”

“Jadi itu pengalaman pertamaku memegang jenazah,” ungkap Ade Nurul. 

Baca: Madura United Belum Bisa Turunkan Greg Nwokolo saat Menjamu Bhayangkara FC

Baca: Cerita Tata Nadhira Suka Seni Tari hingga Punya Murid asal Maroko

“Padahal waktu adik aku meninggal aku nggak berani megang.”

“Tapi pas Pretty, masa sih aku nggak mau buat sahabat.”

“Jadi aku ikhlas, dan aku berbahagia bisa berbuat untuk sahabatku di saat-saat terakhirnya,” tambahnya.

Jasad komedian ini juga dibantu oleh temannya untuk dibawa ke tanah kelahirannya di Lumajang untuk dimakamkan. 

Baca: Perakit Senjata Api Lulusan SD dari Lumajang Jual sampai Sidoarjo dan Pontianak

Baca: Bus Tabrak Dispenser di SPBU Timbulkan Percikan Api, Selanjutnya Mengerikan

Meski tak bisa mengatarkan Pretty Asmara hingga ke pemakaman, namun para sahabat Pretty Asmara bisa melihat proses pemakaman melalui video rekan-rekannya.

“Jenazah dibawa dari Jakarta bersama teman kita satu orang namanya Etar.”

“juga bang Cakar berseta istri menunggu di Surabaya.”

“Dan keluarganya juga dikabarnya menunggu di Surabaya dan dimakamkan jam 7 pagi.”

“Kita hanya bisa lihat video yang kita share sama teman kita yang ada di sana,” kata Dewinta Bahar.

Pretty Asmara menghembuskan nafas terakhir pada Minggu 4 November 2018 di rumah sakit Pengayoman Cipinang, Jakarta Timur.

Jenazah Pretty Asmara dibawa dengan menggunakan pesawat Garuda Cargo jam 19.30 WIB dari Jakarta ke Juanda, Surabaya.

Dari Surabaya, jenazah akan dibawa lagi enuju Lumajang, tempat kelahiran Pretty Asmara untuk dimakamkan.