Kabar Tulungagung

Keterbatasan EWS, BPBD Tulungagung Memaksimalkan Potensi SAR Masyarakat

Di tiga pantai tersebut terdapat permukiman penduduk, sehingga keberadaan EWS dianggap vital untuk mengantisipasi tsunami.

Penulis: David Yohanes | Editor: Achmad Amru Muiz
suryamalang.com/David Yohanes
Pantai Sine, di Kecamatan Kalidawir Kabupaten Tulungagung yang kerap dilanda ombak besar. 

SURYAMALANG.COM, TULUNGAGUNG - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tulungagung memasang tiga Early Warning System (EWS) di tiga pantai. Tiga EWS itu ada di Pantai Sine di Kecamatan Kalidawir, Pantai Sidem dan Pantai Popoh yang ada di Kecamatan Besuki.

Di tiga pantai tersebut terdapat permukiman penduduk, sehingga keberadaan EWS dianggap vital untuk mengantisipasi tsunami.

"Sebenarnya ada puluhan pantai di Tulungagung, namun baru tiga itu yang dipasang EWS," terang Kepala BPBD Tulungagung, Suroto, Kamis (27/12/2018).

Saat ini kondisi EWS di Pantai Popoh dan Sidem masih berfungsi dengan bagus. Sementara EWS di Pantai Sine dalam kondisi rusak dan tidak berfungsi sama sekali. Hal ini mengkhawatirkan, sebab saat gelombang besar pada Juli 2018, pantai ini yang paling berdampak.

Air laut bergulung-gulung masuk ke permukiman, dan sempat merusak satu dapur rumah warga. "Awalnya dipakai untuk latihan, tapi kemudian rusak sampai sekarang," ungkap Suroto.

Dengan keterbatasan EWS ini, BPBD memaksimalkan potensi SAR yang ada di masyarakat. Di antaranya adalah relawan laut dan kepolpok sadar wisata (Pokdarwis) yang mengelola wisata pantai. Selama ini mereka sudah mendapat pelatihan untuk mengantisi bencana tsunami.

"Mereka sudah dilatih mendeteksi tanda-tanda tsunami, dan mengarahkan masyarakat ke lokasi yang aman," ucap Suroto.

Terkati tsunami di selat Sunda, BPBD Tulungagung terus memantau perkambagan kondisi laut melalui BMKG. Jika ada peringatan dini akan segera diteruskan kepada masyarakat dan semua potensi SAR yang ada. 

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved