Jawaban Ifan Seventeen saat Ditanya Apakah Lanjut Bermusik Atau Tidak? Katanya Masih Trauma
Jawaban Ifan Seventeen saat Ditanya Apakah Lanjut Bermusik Atau Tidak? Katanya Masih Trauma
Penulis: Rahadian Bagus | Editor: Adrianus Adhi
Namun tidak berselang lama, pihak label mereka menutup divisi lokalnya. Selama dua tahun kemudian, mereka tidak memiliki kontrak label.
Saat divisi lokal Universal Music kembali dibuka, Seventeen segera kembali menandatangani kontrak. Mereka kemudia merilis album kedua mereka, Sweet Seventeen pada tahun 2005 dengan hits singel "Jika Kau Percaya".
Pada tahun 2008, Doni, Andi, dan Zozo keluar dari Seventeen. Personel lain Seventeen sempat kebingungan mencari pengganti Doni untuk posisi vokalis yang krusial.
Setelah melalui proses audisi, mereka menggaet Ifan sebagai vokalis baru mereka.
Abum ketiga Seventeen, Lelaki Hebat, dirilis pada tahun 2008 dengan perubahan suara yang drastis dari rock menjadi sangat pop.
Untuk album ketiga mereka ini, Seventeen merilisnya di pusat perbelanjaan barang elektronik Glodok yang selama ini terkenal sebagai tempat para pembajak.
Setelah rilis album ketiga Seventeen, Andi kembali bergabung sebagai drummer setelah sebelumnya sempat hengkang karena fokus terhadap pekerjaannya sebagai karyawan bank.
Pada tahun 2011, band ini merilis album keempat mereka, Dunia Yang Indah, dengan hits singel Jaga Slalu Hatimu.
Pada tahun 2013, karena perbedaan visi, akhirnya Yudhi memilih hengkang dari grup musik Seventeen pada saat album kelima Seventeen akan diluncurkan yang berjudul sang Juara yang melahirkan single Sumpah Ku Mencintaimu
Personel band saat ini: Riefan "Ifan" Fajarsyah - vokal, M. Awal "Bani" Purbani - bass,Herman Sikumbang - gitar, Windu Andi Darmawan - drum.
Band Seventeen turut menjadi korban bencana tsunami Banten yang terjadi di Tanjung Lesung Beach Resort, pada Sabtu (22/12/2018) malam, saat tampil di acara gathering PLN
Perwakilan manajemen band Seventeen, Yulia Dian menceritakan kronologi saat gelombang tsunami menerjang pesisir Banten, Sabtu (22/12/2018) malam.
Melalui keterangan tertulis pada Minggu (23/12/2018), Yulia Dian mengungkapkan bahwa kehadiran Seventeen adalah untuk mengibur gathering perusahaan PLN di Tanjung Lesung Beach Resot, Banten.
Yulia mengatakan bahwa tsunami menerjang pada pukul 21.30 WIB saat Seventeen membawakan lagu kedua.
Posisi panggung tepat membelakangi laut.
"Kejadian berlangsung saat baru lagu kedua Seventeen menghibur penonton.
Air pasang naik ke permukaan dan menyeret seluruh orang yang ada di lokasi.
Sayangnya saat arusnya surut, anggota kami ada yang bisa menyelamatkan diri, sementara sebagian tidak menemukan tempat berpegangan," kata Yulia