Selebrita
Unek-unek Ifan Seventeen Meluap Pada BMKG saat Diwawancarai TvOne, Kenapa Dibilang Gelombang Pasang
Unek-unek Ifan Seventeen meluap pada BMKG saat diwawancarai TvOne, ungkap semua rasa kritik dan rasa penasarannya, kenapa dibilang gelombang pasang?
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: eko darmoko
"Kali ini aku mau ngomong buat apa ada BMKG kalau pemberitahuan setelah bencana saja salah, buat apa," ujarnya sambil meluapkan emosi.
Tak hanya di situ, Ifan Seventeen terlihat kembali meluapkan emosi saat mengkritisi BMKG.
Ia menganggap BMKG tidak lagi berguna di saat memberikan informasi pasca terjadinya bencana.
"Aku nggak mencari kambing hitam atas kesedihanku, aku cukup dewasa, aku nggak mencoba menyalahkan atas musibah yang bencana, maksudku gini loh" ungkap Ifan Seventeen
"BMKG itu badan yang dibangun untuk memperingatkan masyarakat terhadap tanda-tanda adanya bencana, kan begitu? Kalau informasinya dikeluarkan setelah adanya bencana ini kan berarti useless," lanjutnya
'Tapi kalau informasinya dikeluarkan setelah bencana ternyata salah aku juga nggak ngerti lagi."
"Maksudku gini apa yang kusampaikan ini seenggak-enggaknya mungkin berguna, karena aku nggak pengen saudara-saudaraku merasakan apa yang aku rasain sekarang," tambahnya.
Lalu, ia menambahkan bahwa seharusnya sebagai badan yang berfungsi memberikan peringatan akan bencana alam, seharusnya BMKG juga berperan aktif.
"Seventeen itu manggung acara BUMN, which is itu badan milik negara, masak PLN yang ngundang sendiri aja itu nggak dapat peringatan apapun itu," katanya.

"Jadi yang dia bilang Ada peringatan bla bla bla apapun itu kalau aku sih bullshit (omong kosong)," tambahnya.
Sementara dilansir dari Tribunnews, pernyataan ombak besar tersebut memang pernah dikemukakan oleh BMKG.
Pada Sabtu (22/12/2018) sekira pukul 23.00 WIB, wilayah Pantai Carita dikabarkan dihantam ombak besar yang mengakibatkan tembok roboh.
Atas kejadian tersebut, warga panik dan melarikan diri.
Namun, BMKG memastikan bahwa fenomena tersebut merupakan gelombang pasang biasa dan bukan tsunami.