Tawaran Umroh Murah Seharga Rp 10 Juta Berujung Pembunuhan di Pasuruan

SURYAMALANG.COM, PASURUAN – Penawaran umroh murah berujung pada pembunuhan terhadap Sya’roni (60), dan Imam Sya’roni (70) di Pasuruan.

Sya’roni adalah warga Dusun Pejaten, Desa Pajaran, Kecamatan Rembang, Pasuruan.

Sedangkan Imam Sya'roni adalah warga Desa Selorentek, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan.

Dua pria usia lanjut ini ditemukan tewas mengenaskan di depan rumah Nurul Huda di Desa Jati Gunting, Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan, Minggu (20/1/2018).

Saat ditemukan, kondisi tubuh dua orang itu terbakar. Tangan dan kaki dua orang itu terikat.

Satreskrim Polres Pasuruan telah menangkap tiga tersangka yang diduga terlibat dalam pembunuhan ini.

Tiga tersangka itu adalah pasangan suami istri (pasutri) M Dhofir (59) dan Nanik Purwanti (30), warga Dusun Sumber Gentong, Desa Jati Gunting, Kecamatan Wonorejo, dan Zainudin (30), warga Desa Wonosari, Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan.

Kapolres Pasuruan, AKBP Rizal Martomo motif pembunuhan ini karena tersangka sakit hati kepada korban.

“Jadi bukan karena isu santet. Sebenarnya motifnya murni karena tersangka sakit hati.”

“Tersangka sakit hati karena merasa ditipu oleh korban.”

“Penipuan ini terkait penawaran umroh murah yang ditawarkan ke tersangka dan santrinya,” kata Rizal kepada SURYAMALANG.COM.

Mantan Kapolres Pasuruan Kota ini menyebutkan tiga tersangka itu merasa dirugikan oleh korban.

Akibat perbuatan korban, tersangka tidak dipercaya para santrinya.

Para santri sudah membayar sejumlah uang ke tersangka untuk membayar program umroh murah yang ditawarkan korban ke tersangka.

Menurutnya, korban sempat menawarkan umroh muroh seharga Rp 10 juta/orang.