Kabar Trenggalek

Kisah Pembobol ATM Tak Pernah Tertangkap di Malaysia, Justru Terciduk di Trenggalek

PEMBOBOL ATM: Rudi Hermawan (37) dan Syahril Azmi (30) yang berperan sebagai eksekutor, serta Agus Setiawan (25) dan Andika Steven (27).

Penulis: David Yohanes | Editor: yuli
David Yohanes - SuryaMalang.com
PEMBOBOL ATM - Rudi Hermawan (37) dan Syahril Azmi (30) yang berperan sebagai eksekutor, serta Agus Setiawan (25) dan Andika Steven (27). 

SURYAMALANG.COM, TRENGGALEK
- Personil Satreskrim Polres Trenggalek berhasil menangkap empat orang spesialis pembobol mesin ATM Bank Jatim, Selasa (5/2/2019).

Empat pelaku tersebut adalah Rudi Hermawan (37) dan Syahril Azmi (30) yang berperan sebagai eksekutor, serta Agus Setiawan (25) dan Andika Steven (27) yang berperan mengawasi situasi di luar ruang ATM.

Ide untuk membobol mesin ATM datang dari Rudi selaku otak kawanan ini.

Rudi mendapatkan keahlian ini dari seorang teman, sesama warga Lampung.

Sebelumnya teman Rudi ini pernah beraksi di Malaysia dan tidak pernah tertangkap.

Kanit Tindak Pidana Umum (Pidum) Satreskrim Polres Trenggalek, Ipda Daniel Napitupulu membenarkan informasi itu.

"Dia belajar dari temannya di Lampung, tapi temannya itu bukan bagian dari kawanan pelaku," terang Daniel, Rabu (6/2/2019).

Rudi kemudian mencari teman-teman yang bisa diajak beraksi.

Kawanan ini mulai terbentuk awal Januari 2019, di sebuah warung pecel lele di Demak, Jawa Tengah.

Kawanan ini kemudian memutuskan untuk beraksi di wilayah Jawa Timur.

"Kawanan ini pertama beraksi di Kabupaten Lumajang, kemudian ke daerah-daerah lain," sambung Daniel.

ATM Bank Jatim dipilih karena dianggap mempunyai kelemahan sehingga mudah dibobol.

Dari pengakuan sementara kepada penyidik, ada belasan kota/kabupaten yang sudah disatroni kawanan ini.

Ada puluhan mesin ATM Bank Jatim yang sudah dibobol.

Kawanan ini terendus anggota Satreskrim Polres Trenggalek, setelah beraksi di ATM Bank Jatim Pule dan dekat kantor Pemkab Trenggalek, Senin (4/2/2019) malam.

Mereka diikuti mulai dari Malang, Blitar, Tulungagung, Kediri kemudian masuk tol Nganjuk.

Polisi mengejar mereka hingga ke pintu tol Ngemplak, Boyolali, Jawa Tengah.

Para pelaku berhasil ditangkap setelah dilakukan penyekatan oleh PJR Polda Jateng, Unit Reskrim Polsek Ngemplak, dan Satreskrim Polres Boyolali.

Kini para pelaku ditahan di Mapolres Trenggalek.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved