Timnas Indonesia

Polemik Klub Malaysia Tak Beri Izin Pemain Bela Timnas, Saddil Ramdani Bikin Permohonan Ini

Saddil Ramdani tak bisa bergabung dengan Timnas U-22 Indonesia karena tidak mendapat izin dari klubnya saat ini di Malaysia, Pahang FA.

Editor: Dyan Rekohadi
Twitter/@officialpahang
Saddil Ramdani akhirnya tak masuk skuat Timnas U-22 Indonesia karena tak diizinkan klubnya saat ini di Malaysia, Pahang FA 

"Saya cukup sensitif ketika ada kasus seperti ini karena apa gunanya asosiasi negara dan klub jika mereka tidak dapat menyediakan pemain untuk tim nasional," tutur Kamaruddin lagi.

PSSI bahkan turun tangan dengan bernegosiasi bersama FAM ( Federasi Sepak Bola Malaysia).

"Sekarang lagi negosiasi oleh FAM langsung ya," ucap Ratu Tisha di Kantor PSSI, Sudirman, Jakarta Pusat, Rabu (13/2/2019).

"Komunikasi ini kami bangun untuk bisa menginzinkan Saddil Ramdani karena ini kan di Asia Tenggara," ucap dia lagi.

Namun, sampai berita bahwa skuat timnas U-22 Indonesia telah dirilis, negosiasi tersebut belum membuahkan hasil.

Timnas U-22 Indonesia akhirnya telah menetapkan 23 nama pemain untuk menghadapi Piala AFF U-22 2019 di Kamboja pada Rabu (13/2/2019).

Nama Saddil Ramdani tidak tecatat di dalam rilis tersebut.

Beberapa saat sebelum perilisan skuat timnas U-22 Indonesia, mantan pemain Persela Lamongan ungkap sebuah permohonan.

Saddil meminta kepada semua pihak untuk dapat menyikapi polemik tersebut dengan bijak.

Lebih lanjut, ia juga mengungkapkan bahwa tidak diizinkannya dia bergabung dengan timnas bukan karena kehendak dari pihak timnya.

Ia memohon agar jangan ada kata kasar yang terucap untuk menyikapi persoalan tersebut.

permohonan Saddil Ramdani melalui akun media sosialnya
permohonan Saddil Ramdani melalui akun media sosialnya (instagram/@saddilramdani)

"Jangan selalu menyalahkan sesuatu tanpa tau penyebabnya apa, mengapa dan kenapa," 

"Tolong sikapi sesuatu hal dengan bijak dan memberikan kritik kepada seseorang karena apa yang kalian pikirkan belum tentu itu benar,"

"Saya memohon teman-teman dan kawan-kawanku tolong bersabar, ini bukan kehendak dari pihak tim atau manajemen,"

"Karena disini mematuhi aturan bukan seenaknya sendiri,"

"Saya pribadi memohon dengan sangat jangan ada lagi kata-kata atau bahasa yang kurang baik di dengar, terima kasih," isi dari pesan Sadiil Ramdani.

*Artikel ini telah ditayangkan sebelumnya di Bolastylo.com

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved