Malang

Fakta-fakta Kebakaran di RS Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang, Berikut Kondisi Usai Kebakaran

Kebakaran di RS Saiful Anwar (RSSA) kota Malang mengakibatkan sejumlah pasien harus dievakuasi.

Penulis: Raras Cahyaning Hapsari | Editor: Dyan Rekohadi
suryamalang.com/Mochammad Rifky Edgar Hidayatullah
Mobil PMK masih bersiaga di RSSA Malang setelah terjadi kebakaran panel listrik. 

SURYAMALANG.com - Kebakaran di RS Saiful Anwar (RSSA) kota Malang mengakibatkan sejumlah pasien harus dievakuasi.

Kebakaran di RS Saiful Anwar Malang itu terjadi pada Rabu 27 Februari 2019 pada pukul 13.00 WIB.

Kebakaran terjadi di ruang panel listrik paviliun RS Saiful Anwar.

Berikut Fakta-fakta terkait kebakaran di RS Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang.

1. Sejumlah Pasien dievakuasi

Kebakaran di RS Saiful Anwar kota Malang mengakibatkan sejumlah pasien harus dievakuasi ketika kebakaran terjadi.

Para pasien yang dievakuasi tersebut diletakan di samping IGD.

Seorang warga, Agus mengatakan kebakaran terjadi sekitar pukul 12.30 WIB.

“Tadi ada asap mengepul tinggi ke atas, lalu warga teriak ‘kebakaran-kebakaran’,” ucap Agus kepada SURYAMALANG.COM.

2. Terjadi di ruang panel listrik

Seorang petugas pemadam kebakaran (Damkar) yang bernama Edi mengatakan kebakaran tersebut terjadi di ruang panel listrik.

Kebakaran itu menyebabkan satu genset terbakar.

Ada enam mobil pemadam yang dikerahkan untuk memadamkan api tersebut.

“Pemadaman kebakaran butuh waktu sekitar 20 menit,” ucapnya. 

Kondisi RS Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang usai kebakaran, Rabu (27/2/2019).
Kondisi RS Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang usai kebakaran, Rabu (27/2/2019). (SURYAMALANG.COM/Aminatus Sofya)

Hal ini juga telah di konfirmasi oleh Dr. Restu Dwi Cahyani, direktur RSSA.

“Asap yang timbul karena plastik dengan plastik itu,” kata dr Restu Dwi Cahyani kepada SURYAMALANG.COM.

Menurutnya, ruang panel yang menjadi sumber kebakaran menyuplai aliran listrik di IGD, dan Gardu Listrik.

Akibatnya listikpun padam karena kebakaran yang melandar RS Saiful Anwar kota Malang itu.

3. Penyebab Kebakaran Belum Diketahui

Kendati sumber kebakaran telah diketahui, namun hingga kini belum jelas apakah penyebab kebakaran di RSSA tersebut.

“Kami belum tahu penyebabnya kebakaran ini. Yang jelas, sumber kebakaran dari ruang panel,” ucap Dr. Restu Dwi Cahyani, direktur RSSA.

Saat ini Polisi tengah menyelidiki apakah penyebab kebakaran tersebut.

4. Penanganan Pasien Menggunakan Genset

Penanganan pasien mengandalkan alat yang telah dipasangi baterai dan memakai genset.

Belum bisa dipastikan kapan kondisi di RSSA akan normal kembali.

“Alat yang kami pasangi baterai adalah alat-alat vital, seperti ventilator, monitor, cuci darah, dan sebagainya.”

“Kalau tidak vital, kami tidak pasang baterai,” ucapnya.

Bedasarkan pantauan wartawan Suryamalang, saat ini seluruh pasien RSSA yang dievakuasi telah dikembalikan ke dalam.

Kurang lebih ada 100 pasien di ruangan IGD yang terdampak oleh kebakaran ini.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved