Jendela Dunia
Daniel Tay Hanya Habiskan Rp 100.000 untuk Kebutuhan Makannya Selama Setahun
Daniel Tay (38) hanya menghabiskan 8 US Dollar atau setara Rp 100.000 selama 2017 untuk memenuhi keperluan makannya.
“Itu belum berhenti sejak itu. Saya bangun untuk makan di luar pintu saya setiap pagi,” katanya.
Lebih dari itu, Daniel merasa hubungannya dengan para tetangganya juga semakin dekat.
Dia juga mampu mengumpulkan begitu banyak buah dan sayuran yang dapat dimakan sehingga memenuhi lemari esnya.
Saking banyaknya, Daniel juga membagikan lagi ke para tetangganya yang lain.
Daniel juga tidak mengeluarkan uang untuk kebutuhannya yang lain seperti mandi.
Dia mencari sisa-sisa sabun dan shampo di tempat sampah (kebiasaan orang membuang barang-barang ini meskipun masih sisa setengah).
Daniel juga menemukan tas, sepatu, peralatan rumah tangga lain, bahkan konsol PlayStation 3 yang masih berfungsi.
Masalah Penimbunan
Banyaknya barang-barang yang dia temukan membuat masalah lain, penimbunan.
Daniel rutin memosting foto-foto sejumlah besar barang yang dia temukan di situsnya (freeganinsingapore.wordpress.com).
Namun, barang-barang yang tertimbun ini malah membuat komunitas freegan dapat beramal.
Mereka telah menyumbangkan banyak buah dan sayuran ke dapur sup lokal untuk membuat makanan gratis bagi mereka yang bersedia.
Para donor juga selalu memastikan mereka tahu darimana bahan makanan ini berasal sebelumnya.
“Orang menjadi freegans karena tiga alasan: mereka ingin menghemat uang, mereka ingin menyelamatkan orang lain atau mereka ingin menyelamatkan bumi,” katanya.
Sementara motivasi Daniel awalnya adalah untuk mendapat barang gratis dan menghemat uang.