Nasional
Bermain di Bawah Pohon Durian, Pengakuan Siswi SD Bikin 3 Siswa SMP Diciduk Polisi dan Masuk Penjara
Tiga siswa SMP memaksa seorang siswi SD untuk melakukan hubungan intim secara bergiliran di bawah pohon durian
SURYAMALANG.COM - Tiga siswa SMP memaksa seorang siswi SD untuk melakukan hubungan intim secara bergiliran di bawah pohon durian.
Tiga siswa SMP itu masing-masing berinisial JM (15), BO (13) dan MR (13). Mereka merupakan siswa SMP di kawasan Tapung, Kampar, Riau.
Sedangkan siswi SD yang digilir itu masih berusia 7 tahun.
Terbongkarnya kasus persetubuhan anak di bawah umur ini setelah seorang warga tak sengaja mengetahui hubungan intim di pohon durian.
• Film Biru Bikin Siswa SD & Temannya Meniduri Siswi SMA Hingga Lahirkan Anak & Bingung Tentukan Ayah
• Gara-gara Insiden Salah Ketik, Perempuan Ini Diciduk Polisi & Dipenjara 3 Hari, Semua Karena Mantan
• Sepasang ABG Terciduk saat Berbuat Mesum di Tempat Umum, Hukuman dari Satpol PP Aneh dan Konyol

Aksi hubungan intim anak di bawah umur ini terjadi di Tapung, Kampar, Riau.
Akibat perbuatan dosa ini, kini ketiga siswa SMP tersebut mendekam di balik jeruji besi.
Orang tua korban melaporkannya ke polisi setempat setelah mendapat aduan dari warga yang memergoki perbuatan dosa itu di pohon durian.
Dikutip SURYAMALANG.COM dari Tribun Pekanbaru, awal mula kejadian itu, siswi SD diajak rebahan di bawah pohon durian di belakang rumah salah seorang tersangka.
Tak lama kemudian, tiga siswa SMP itu memaksa korban untuk melakukan hubungan intim secara bergiliran.
Setelah ada laporan dari orang tua korban, ketiga pelaku ditangkap di tempat tinggal orang tuanya yang berada di Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar.
• Mantan Suami Cut Tari Ungkap Rahasia di Balik Video Panas dengan Ariel Noah, Fakta Lain Terbongkar
• Balasan Elegan Maia Estianty Disebut Tua, Tak Pantas Bernyanyi Lagi, Istri Irwan Mussry: Mikir Dong
• Spoiler atau Pembocor Isi Film Avengers: Endgame Bernasib Tragis, Dihajar Penonton di Luar Bioskop
Kapolsek Tapung AKP Sanny Handityo, mengatakan, kasus pemerkosaan ketiga pelaku terungkap ketika ibu korban berinisial LBH mendapat laporan dari saksi berinsial IBS pada Senin (22/4/2019) siang.
LBH yang saat itu hendak keluar rumah tiba-tiba dipanggil oleh saksi berinisial IBS.
Kepada LBH, IBS menyarankan untuk menanyai anak perempuannya tentang apa yang diperbuat oleh salah satu pelaku.
Merasa gelisah dan khawatir, ibu korban pulang ke rumah lalu menanyai putrinya tentang apa yang dialaminya.
"Berdasarkan keterangan ibu korban, korban saat ditanyai mengaku bahwa dirinya telah disetubuhi oleh ketiga anak laki-laki secara bergantian di bawah pohon durian yang berlokasi di belakang rumah tersangka JM," jelasnya.