Ramadan 2019

Jadwal Buka Puasa Malang, Sabtu 11 Mei 2019, Serta 7 Amalan Selain Puasa yang Dilakukan Saat Ramadan

Jadwal buka puasa Kota Malang dan sekitarnya untuk Ramadan 1440 H untuk hari Sabtu 11 Mei 2019 dapat dibaca di sini.

Penulis: Frida Anjani | Editor: Dyan Rekohadi
Grid.ID
Jadwal Buka Puasa Malang, Sabtu 11 Mei 2019. 

SURYAMALANG.COM - Jadwal buka puasa Kota Malang dan sekitarnya untuk Ramadan 1440 H untuk hari Sabtu 11 Mei 2019 dapat dibaca di sini.

Dengan mengetahui jadwal buka puasa Malang kamu tak perlu takut akan kelewatan jam buka puasa hari ini.

Selain mengetahui jadwal buka puasa, kamu juga dpat membaca tujuh amalan dan ibadah selain puasa yang dapat dikerjakan saat bulan suci Ramadan.

Seperti yang diketahui, berdasarkan sidang Isbat yang dilaksanakan Minggu 5 Mei 2019 kemarin, Kementrian Agama telah menetapkan bahwa 1 Ramadan jatuh pada Senin 6 Mei 2019.

BERJAMAAH - Wali Kota Malang, Sutiaji salat Isya dan Tarawih berjamaah dalam Safari Ramadan di Masjid Noor Kidul Pasar di Jalan Prof M Yamin, Kota Malang, Jumat (10/5/2019).
BERJAMAAH - Wali Kota Malang, Sutiaji salat Isya dan Tarawih berjamaah dalam Safari Ramadan di Masjid Noor Kidul Pasar di Jalan Prof M Yamin, Kota Malang, Jumat (10/5/2019). (Hayu Yudha Prabowo)

Berdasarkan hasil sidang Isbat tersebut, hari ini umat muslim seluruh Indonesia memulai hari pertama puasa Ramadan 2019.

Momen buka puasa pertama Ramadan tentu menjadi momen yang sangat spesial bagi sebagian besar umat muslim.

Sebelum berbuka puasa umat Islam dianjurkan untuk membaca niat berbuka puasa.

Tentu saja sebagai bentuk rasa syukur atas kenikamatan yang telah diberikan oleh Allah SWT.

Setelah jalani ibadah puasa satu hari penuh, umat muslim tentunya sudah menunggu waktu berbuka puasa.

Dalam sebuah hadis tertuliskan jika waktu buka puasa merupakan waktu yang membahagiakan umat muslim.

 “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Orang yang berbuka puasa mempunyai dua kebahagiaan yang bisa ia rasakan; kebahagiaan ketika ia berbuka dan kebahagiaan ketika ia bertemu dengan Rabb-nya karena puasa yang dilakukannya.” (HR. Bukhari dan Muslim) yang Tribunnews.com kutip dari muslimah.or.id

Berikut doa berbuka puasa yang dilansir situs nu.or.id.

اللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ، وَبِكَ آمَنْتُ، وَبِكَ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ. ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ العُرُوقُ وَثَبَتَ الأَجْرُ إِنْ شاءَ اللهُ. يا وَاسِعَ الفَضْلِ اِغْفِرْ لِي الحَمْدُ لِلهِ الَّذِي هَدَانِي فَصُمْتُ، وَرَزَقَنِي فَأَفْطَرْتُ.

"Tuhanku, hanya untuk-Mu aku berpuasa. Dengan rezeki-Mu aku membatalkannya. Sebab dan kepada-Mu aku berpasrah. Dahaga telah pergi. Urat-urat telah basah. Dan insya Allah pahala sudah tetap"

Lalu apa saja tujuh amalan dan ibadah selain berpuasa yang dapat dilakukaan sat bulan suci Ramadan?

Dikutip dari tongkronganislami.net, berikut 7 amalan dan ibadah utama di bulan Ramadhan selain berpuasa :

1. Sholat Malam

Sholat malam (tahajjud) adalah salah satu amalan yang sangat ditekankan oleh Nabi SAW, terutama di bulan Ramadhan.

SAMBUTAN - Wali Kota Malang, Sutiaji memberikan sambutan dalam Safari Ramadan di Masjid Noor Kidul Pasar di Jalan Prof M Yamin, Kota Malang, Jumat (10/5/2019).
SAMBUTAN - Wali Kota Malang, Sutiaji memberikan sambutan dalam Safari Ramadan di Masjid Noor Kidul Pasar di Jalan Prof M Yamin, Kota Malang, Jumat (10/5/2019). (Hayu Yudha Prabowo)

Hal ini didasari pada hadis Nabi yang diriwayatkan oleh ‘Aisyah RA yang berkata: “Jangan tinggalkan Salat malam, karena sesungguhnya Rasulullah SAW tidak pernah meninggalkannya. Apabila beliau sakit atau melemah maka beliau Salat dengan duduk.” [HR. Abu Dawud & Ahmad]

2. Shadaqah Ramadhan

Shadaqah maupun berbagi rezeki di bulan Ramadhan merupakan salah satu amalan yang sangat ditekankan bagi seorang muslim.

Bahkan Nabi termasuk dari orang yang paling dermawan saat bulan Ramadhan. Berdasarkan hadis dari Ibn Abbas RA yang berbunyi:

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَجْوَدَ النَّاسِ، وَكَانَ أَجْوَدُ مَا يَكُونُ فِي رَمَضَانَ، حِينَ يَلْقَاهُ جِبْرِيلُ، وَكَانَ يَلْقَاهُ فِي كُلِّ لَيْلَةٍ مِنْ رَمَضَانَ، فَيُدَارِسُهُ الْقُرْآنَ، فَلَرَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَجْوَدُ بِالْخَيْرِ مِنْ الرِّيحِ الْمُرْسَلَةِ (صحيح البخاري

"Rasulullah saw adalah orang yang paling dermawan, dan lebih dermawan lagi saat ramadhan, ketika dijumpai Jibril (as), yang mengunjungi beliau setiap malam dibulan ramadhan, dan mengajarkan beliau saw Alqur’an, maka sungguh Rasulullah SAW lebih dermawan dalam berbuat baik daripada angin yang berhembus.” [HR. Bukhari]

3. Membaca Al-Qur'an

Salah satu amalan yang dianjurkan untuk ditingkatkan pada bulan Ramadhan adalah memperbanyak membaca Al-Qur'an.

Selain segala amalan kebajikan dilipatgandakan di bulan Ramadhan, membaca satu huruf dalam al-Qur’an akan diberikan sepuluh kebaikan, bahkan bagi yang terbata-bata diberikan dua pahala.

Hal itu berdasarkan dua hadis berikut:

الْمَاهِرُ بِالْقُرْآنِ مَعَ السَّفَرَةِ الْكِرَامِ الْبَرَرَةِ وَالَّذِى يَقْرَأُ الْقُرْآنَ وَيَتَتَعْتَعُ فِيهِ وَهُوَ عَلَيْهِ شَاقٌّ لَهُ أَجْرَانِ

“Orang yang membaca Al-Qur’an dengan mahir adalah bersama para malaikat yang mulia lagi taat, sedangkan orang yang membaca Al-Quran dengan tergagap dan susah membacanya baginya dua pahala.” [Hadits Muttafaq ‘Alaih]

مَنْ قَرَأَ حَرْفًا مِنْ كِتَابِ اللَّهِ فَلَهُ بِهِ حَسَنَةٌ وَالْحَسَنَةُ بِعَشْرِ أَمْثَالِهَا لَا أَقُولُ آلم حَرْفٌ وَلَكِنْ أَلِفٌ حَرْفٌ وَلَامٌ حَرْفٌ وَمِيمٌ حَرْفٌ

“Barangsiapa membaca satu huruf dari kitab Allah maka baginya satu kebaikan, dan satu kebaikan itu dibalas sepuluh kali lipatnya. Aku tidak mengatakan alif lam mim itu satu huruf; tetapi alif satu huruf; lam satu huruf dan mim satu huruf.” [HR. At-Tirmidzi]

4. I’tikaf Akhir Ramadhan

I’tikaf merupakan ibadah yang didalamnya terkumpul bermacam-macam ketaatan, baik berupa Salat, doa, dzikir, tadarrus, dan yang lainnya.

Ibadah i’tikaf dianjurkan untuk dibiasakan setiap harinya di bulan Ramadhan, Namun waktu paling utama untuk mengerjakannya yaitu 10 hari terkahir di bulan Ramadhan agar mendapati keagungan malam lailatul qadar.

5. Memperbanyak Dzikir, Doa dan Istighfar

Pada bulan Ramadhan, waktu dalam sehari baik siang maupun malam merupakan waktu-waktu utama dan mulia sepanjang bulan Ramadhan.

Karena hal itulah, perbanyaklah doa, dzikir dan istighfar memohon ampunan.

Khususnya pada waktu mustajab berdoa seperti 3 keadaaan berikut:

- Saat berbuka, karena seorang yang berpuasa saat ia berbuka memiliki doa yang tak ditolak.

- Sepertiga malam terkahir saat Allah turun ke langit dunia dan berfirman, “Adakah orang yang meminta, pasti aku beri. Adakah orang beristighfar, pasti Aku ampuni dia.”

- Beristighfar di waktu sahur, seperti yang Allah firmankan, “Dan di akhir-akhir malam mereka memohon ampun (kepada Allah).” (QS. Al-Dzaariyat: 18)

6. Berdiam Diri di Masjid hingga Matahari Terbit

Salah satu kebiasaan nabi dalam kehidupan sehari-hari yaitu duduk di masjid hingga matahari terbit.

Berdasarkan hadis: Rasulullah SAW, apabila sholat Subuh beliau duduk di tempat Salatnya hinga matahari terbit (HR. Muslim).

Juga hadis dari Anas RA yang berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda,

مَنْ صَلَّى الْغَدَاةَ فِي جَمَاعَةٍ ثُمَّ قَعَدَ يَذْكُرُ اللَّهَ حَتَّى تَطْلُعَ الشَّمْسُ ثُمَّ صَلَّى رَكْعَتَيْنِ كَانَتْ لَهُ كَأَجْرِ حَجَّةٍ وَعُمْرَةٍ تَامَّةٍ تَامَّةٍ تَامَّةٍ

“Siapa Salat Shubuh dengan berjama’ah, lalu duduk berdzikir kepada Allah hingga matahari terbit, lalu Salat dua raka’at, maka baginya seperti pahala haji dan umrah sempurna, sempurna, sempurna.” [HR. Tirmidzi]

7. Salat Tarawih

Para ulama sepakat bahwa Qiyamu Ramadalan (Salat Tarwih) itu disyariatkan.

Nabi Muhammad SAW menganjurkan agar menghidupkan malam Ramadhan dengan memperbanyak sholat tersebut di sepanjang malam Ramadhan.

Dasarnya adalah hadits Nabi Muhammad SAW:

عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يُرَغِّبُ فِى قِيَامِ رَمَضَانَ مِنْ غَيْرِ أَنْ يَأْمُرَهُمْ فِيهِ بِعَزِيمَةٍ فَيَقُولُ « مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ

Dari Abu Hurairah r.a., berkata: Rasulullah SAW menganjurkan (Salat) qiyami Ramadhan kepada mereka (para shahabat), tanpa perintah wajib.

Beliau bersabda: "Barangsiapa mengerjakan (Salat) qiyami Ramadhan karena iman dan mengharap pahala, niscaya diampuni dosanya yang telah lalu." (HR. Muslim No.1816).

Berikut ini jadwal buka puasa seluruh wilayah Jawa dilansir SURYAMALANG dari jadwalshalat.org.

Surabaya

IMSAK: 04:02

SUBUH: 04:12

TERBIT: 05:29

DUHA: 05:53

ZUHUR: 11:27

ASAR: 14:49

MAGRIB: 17:22

ISYA: 18:34

 

Malang

IMSAK: 04:03

SUBUH: 04:13

TERBIT: 05:30

DUHA: 05:54

ZUHUR: 11:27

ASAR: 14:49

MAGRIB: 17:21

ISYA: 18:33

 

Batu

IMSAK: 04:04

SUBUH: 04:14

TERBIT: 05:31

DUHA: 05:55

ZUHUR: 11:28

ASAR: 14:50

MAGRIB: 17:22

ISYA: 18:34

Blitar

IMSAK: 04:06

SUBUH: 04:16

TERBIT: 05:33

DUHA: 05:57

ZUHUR: 11:30

ASAR: 14:51

MAGRIB: 17:23

ISYA: 18:35

Kediri

IMSAK: 04:06

SUBUH: 04:16

TERBIT: 05:33

DUHA: 05:57

ZUHUR: 11:30

ASAR: 14:52

MAGRIB: 17:24

ISYA: 18:36

Pasuruan

IMSAK: 04:02

SUBUH: 04:12

TERBIT: 05:29

DUHA: 05:53

ZUHUR: 11:27

ASAR: 14:48

MAGRIB: 17:21

ISYA: 18:33

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved