Kabar Trenggalek
Kantor Direlakan Untuk Layanan Kemiskinan dan Command Center, Bupati Trenggalek Kerja Di Pendopo
Gus Ipin bilang, taman pendopo tempat kerjanya itu selaras dengan peringatan Hari Peringatan Lingkungan Hidup.
Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Achmad Amru Muiz
SURYAMALANG.COM, TRENGGALEK - Bupati Trenggalek, M Nur Arifin berjalan menuju Pendopo Kabupaten usai memimpin upacara Peringatan Hari Lingkungan Hidup 2019, Senin (17/6/2019). Pria yang akrab disapa Gus Ipin itu tampak terburu-buru.
Ia harus menandatangani setumpuk berkas sebelum bergegas ke Kecamatan Munjungan untuk menghadiri sebuah acara. "Saya sekarang kalau kerja suka di sini," kata Gus Ipin, ketika sampai di meja dan kursi taman pendopo.
Taman itu baru usai dibenahi beberapa waktu lalu. Beberapa macam tanaman hijau tergantung di dinding yang mengelilingi taman. Di bagian bawah, rumput-rumput memenuhi area yang terisi tanah.
Gus Ipin sebenarnya memiliki kantor kerja yang bisa dipakai. Lokasinya berada di sisi selatan pendopo.
Dulu, bangunan itu juga yang menjadi kantor kerja bupati Trenggalek sebelumnya, Emil Elestianto Dardak. "Ruang itu sekarang akan saya pakai untuk layanan kemiskinan dan command center. Jadi saya kalau kerja di sini dulu," ujarnya.
Digantikannya fungsi kantor bupati menjadi tempat pelayanan itu bukan tanpa alasan. Menurut dia, lokasi kantor tersebut strategis untuk dijangkau masyarakat. Lokasinya gampang dilihat dari depan pendopo. Jadi, masyarakat yang ingin satang untuk mendapat layanan soal kemiskinan, bisa langsung mengaksesnya.
"Kalau untuk tempat kerja saya kan bisa di mana saja. Di sini juga oke-oke saja," selorohnya.
Pagi itu, Gus Ipin tengah menandatangani beberapa berkas. Antara lain, berkas pembentukan tim pembina kabupaten sehat, tim pembangunan zona integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), dan lokasi alokasi hibah kepada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Trenggalek.
Ada juga berkas pembentukan forum partisipasi publik untuk kesejahteraan perempuan dan anak. "Di dalam berkas ini ada Pokja Pemberdayaan Perempaun, Perlindungan Anak, serta Disabilatas dan Kelompok Rentan," kata Gus Ipin, sembari menujukkan salah satu berkas yang tengah ia tandatangani.
Masalah perempuan, disabiltas, dan kelompok rentan memang menjadi salah satu fokus Pemkab Trenggalek. Pada tahun ini, akan diresmikan juga sekolah atau tempat kursus bagi mereka. Khususnya yang tak mampu mengakses pendidikan formal.
Gus Ipin bilang, taman pendopo tempat kerjanya itu selaras dengan peringatan Hari Peringatan Lingkungan Hidup. "Kerja di sini sebenarnya malah enak. Udaranya sejuk langsung dari luar. Pemandangannya juga hijau-hijau," ucapnya.