Kabar Nganjuk
VIDEO - Hasil Verifikasi Polisi Soal Video Viral Sopir Bus Sugeng Rahayu Gilas Motor di Nganjuk
Sopir bus dikepung massa yang marah di Baron, Nganjuk. Polisi menyebut, peristiwa itu dipicu kelalaian si pengemudi bus yang kurang waspada saat berma
Sopir bus dikepung massa yang marah di Baron, Nganjuk. Polisi menyebut, peristiwa itu dipicu kelalaian si pengemudi bus yang kurang waspada saat bermanuver di persimpangan jalan.
SURYAMALANG.COM - Sebuah video singkat seorang sopir bus dikepung puluhan massa yang geram menjadi viral. Informasinya, massa itu tersulut emosinya lantaran sopir bus tersebut menerabas traffic ligth (TL) dan menggilas sebuah motor milik pengendara lain.
Video tersebut sempat viral sekaligus menggegerkan media sosial Nganjuk dan sekitarnya.
Keseluruhan rekaman video tersebut diunggap pertama kali oleh akun Facebook bernama 'Pak Panjol'.
Kasat Lantas Polres Nganjuk, AKP Amrido Ariefianto, menyatakan, pihaknya sudah memverifikasi kejadian dalam video tersebut.
Menurut dia, insiden tabrakan antara bus dan motor itu terjadi tiga hari lalu.
Bus Sugeng Rahayu bernopol W-7375-UZ itu dikemudikan Saiman (51) warga Desa Jatirejo Kecamatan Loceret, Nganjuk.
Sedangkan motor Honda Supra bernopol AG-2650-WV itu dikendarai Ilyas (42), warga Desa Kemaduh Kecamatan Baron, Nganjuk.
"Kasusnya sudah ditangani unit laka, sedang dalam proses pemeriksaan saksi-saksi," jelasnya dalam pesan singkat melalui WhatsApps (WA), Kamis (11/7/2019) malam.

Insiden itu terjadi sekitar pukul 15.00 WIB di persimpangan Jalan Raya Surabaya, Desa Baron Kecamatan Baron, Nganjuk.
Video tersebut menayangkan kondisi motor milik Ilyas yang berada di kolong bus dalam kondisi ringsek parah karena tergilas roda bus. Amrido telah memastikan, dalam insiden tersebut tidak ada korban jiwa.
"Korban jiwa nihil, tapi kerugian material sekitar Rp 3 Juta," terangnya.
Menurutnya, insiden itu dipicu kelalaian dari si pengemudi bus yang kurang waspada saat bermanuver di persimpangan jalan tersebut.
"Faktor penyebabnya kelalaian pengemudi bus, diduga kurang hati-hati si pengemudi," ungkapnya.
Mulanya, bus yang dikemudikan Saiman melaju dari arah timur menuju barat, dalam kecepatan sedang.