BERITA AREMA POPULER Hari Ini, Pengakuan Pelatih Perseru Soal 4-1 & Madura United Fokus Hadapi Arema

SURYAMALANG.COM - Berita Arema populer hari ini Rabu, 17 Juli 2019 salah satunya soal persiapan Madura United hadapi Arema FC. 

Selain itu berita Arema populer lain juga datang dari pengakuan pelatih Perseru Badak Lampung soal skor 4-1 di laga kemarin.  

Selengkapnya, langsung saja simak berita Arema populer hari ini yang telah dirangkum SURYAMALANG.COM. 

1. Madura United fokus hadapi Arema

Madura United telan kekalahan perdana di Liga 1 2019 usai takluk 0-1 dari Persipura Jayapura dalam laga pekan kesembilan di Stadion Mandala, Jayapura Selasa (16/7/2019).

Gol kemenangan Persipura dicetak oleh Boaz Solossa menit 8.

Disampaikan pelatih Madura United, Dejan Antonic, kekecewaan muncul karena proses terjadinya gol dari Persipura.

• BERITA MALANG POPULER Hari Ini, Kronologi Wanita Sebatang Kara di Pakis Tewas & Calo Maba di UB

Sebab, pelatih asal Serbia itu menilai gol dari Persipura melalui proses sangat mudah, itu juga tidak lepas dari kesalahan antisipasi lini pertahanan Madura United.

“Saya kecewa karena kami kalah seperti ini, gol seperti ini saya kecewa sekali. Saya tidak masalah kalau Persipura bikin kombinasi dan gol cantik, tapi  gol seperti ini, kami harus lihat, sudah 3 kali terjadi gol seperti ini,” terang Dejan usai laga.

Disampaikan Dejan, sebelumnya sudah dikatakan pada skuatnya kesalahan-kesalahan fatal lini belakang.

Bahkan, jika beralasan konsentrasi, berjalannya laga baru 8 menit ditengarai Dejan tidak masuk akal menjadi sebab utama.

“Kami sudah analisa dan kasih yang benar (pada pemain). Tapi sekali lagi, emosi orang gak bisa bilang tidak ada konsentrasi kalau menit 8,” tambahnya.

• Tes Kepribadian Mental - Hewan Pertama yang Kamu Lihat adalah Cerminan Sifat Aslimu

Usai telan kekalahan, Dejan enggan skuatnya larut terlalu lama.

Sebaliknya, pelatih 50 tahun itu para penggawa tim berjuluk Laskar Sape Kerrab segera fokus menatap dua laga kandang setelahnya.

Usai hadapi Persipura, Madura United akan menjamu Arema FC di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan (20/7/2019) dan menjamu Perseru Badak Lampung (27/7/2019).

“Kami sekarang tidak ada banyak waktu untuk berpikir, fokus ke Arema FC yang sebentar lagi kami lawan, balik ke Surabaya dan kami harus fokus ke laga di rumah,” tutur pelatih 50 tahun tersebut.

Rasa kecewa juga diungkapkan salah satu bek Madura United, Fachrudin Aryanto. Enggan terlalu larut, Fachrudin berharap rekan setimnya cepat bangkti.

“Selamat untuk Persipura, sebagai pemain pasti kecewa, ini kekalahan pertama kami. Tapi kompetisi masih panjang, kami fokus ke depan, kami fokus laga home, semoga mendapat hasil terbaik,” tutur Fachrudin.

Meski sudah jalani tujuh laga, Madura lebih banyak mainkan laga di luar kandang. Dari tujuh laga tersebut.  Madura hanya jalani dua laga kandang, lima laga lainnya laga tandang.

Berbeda dengan Persipura Jayapura. Kemenangan atas Madura United tersebut menjadi kemenangan perdana tim berjuluk Mutiara Hitam tersebut di Liga 1 2019.

Jalani tujuh laga sebelumnya di Liga 1 2019, Persipura telan kekalahan di tiga laga, empat laga lainnya berakhir imbang.

Gagal raih poin, menjadikan posisi Madura United tetap berada di posisi tiga klasemen sementara dengan 17 poin.

2. Pengakuan pelatih Perseru soal 4-1

Skor Arema FC Vs Perseru Badak Lampung FC 4-1, Jan Saragih Akui Timnya Tidak Berdaya

Kemenangan ini merupakan hat trick Singo Edan sejak melumat Persipura Jayapura dan menaklukkan Semen Padang.

Arema FC berhasil menggulung Perseru Badak Lampung dengan skor telak 4-1 di hadapan pendukungnya sendiri di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.

Tiga gol Arema FC dicetak oleh Makan Konate dan sisanya berasal dari sambaran Sylvano Comvalius.

• Pernah 3 Kali Menikah, Tapi Pria Asal Malang Ini Masih Saja Cabuli Anak Tiri yang Berusia 9 Tahun

Kemenangan ini merupakan hat trick Singo Edan sejak melumat Persipura Jayapura dan menaklukkan Semen Padang.

Pelatih Arema FC, Milomir Seslija, sumringah dengan capaian anak asuhnya. Kata dia, Hamka Hamzah menerapkan strategi dan pola permainan yang diperagakan saat latihan.

"Bahkan tadi mereka bermain lebih bagus," tutur Milo, Selasa (16/72019).

Menurut Milo, tidak banyak rotasi yang dilakukan untuk menghadapi Laskar Saburai. Memang benar, pelatih asal Bosnia itu susunan pemain yang diturunkan nyaris sama seperti melawan Semen Padang. Tiga bombernya, Dendi Santoso, Dedik Setiawan dan Sylvano Comvalius dipasang untuk mengoyak gawang Daryono.

"Kita tidak banyak rotasi yang dilakukan tapi pemain mampu kerja keras. Tidak mudah datang dari Padang kemudian bermain hari ini," ucapnya.

Badak Lampung Banyak Buang Bola

Pelatih Perseru Badak Lampung, Jan Saragih mengakui anak asuhnya tidak berdaya menghadapi Arema FC. Jan mengatakan timnya terlalu banyak kehilangan bola saat transisi setelah menyerang dan pertahanan yang tidak terorganisir.

"Ini yang membuat kami akhirnya kewalahan," ujar Jan, Selasa (16/7/2019).

Terlepas problem pada timnya, Jan mengacungi jempol kepada Hamka Hamzah dkk yang dapat memanfaatkan peluang dengan maksimal.

"Saya kira Arema malam ini bisa mengeksekusi dan memanfaatkan peluang dengan baik, dia bisa memanfaatkan serangan menjadi gol," katanya.

• GALERI FOTO - Laga Arema FC Vs Perseru Badak Lampung FC di Stadion Kanjuruhan, 16 Juli 2019

Dengan kekalahan ini, Badak Lampung merosot ke posisi 12 klasemen dengan raihan poin 8. Sedangkan Arema FC, naik ke posisi 7 setelah sebelumnya di peringkat 10 klasemen Liga 1 2019.

3. Makan Konate Cetak Hattrick, Langsung Minta Bola ke Wasit

"Setiap cetak gol, saya selalu sujud kepada Allah dan mencium cincin saya," kata Makan Konate.

SURYAMALANG.COM, KEPANJEN - Gelandang Arema FC, Makan Konate mempersembahkan hattrick golnya saat melawan Perseru Badak Lampung untuk istri tercinta.

"Saya persembahkan untuk istri saya karena dia selalu menemani saya," kata Konate setelah pertandingan, Selasa (16/7/2019).

Setiap mencetak gol, Konate mengaku seseorang yang ia ingat adalah istrinya yang diketahui bernama Zalia Maiga. Pantas saja selain sujud sebagai tanda syukur kepada Allah SWT, Konate selalu mencium cincin perkawinan yang melingkar di tangannya.

"Setiap cetak gol, saya selalu sujud kepada Allah dan mencium cincin saya," tuturnya.

Saking girangnya hat trick, Konate meminta bola pertandingan kepada wasit. Hattrick ini, merupakan kali pertama sepanjang karir sepak bola profesionalnya.

"Kalau di liga lain, hat trick pertama harus bawa bola. Buat kenangan," akunya.

Tak Bersaing dengan Dedik Setiawan

Usai hattrick, torehan gol Makan Konate saat ini menyamai Dedik Setiawan, rekan setimya, yakni lima gol. Akan tetapi, ia tidak merasa ada persaingan di dalam tim.

"Saya bukan striker, kepada siapa saja yang mau cetak gol, saya akan berikan. Jadi tidak ada persaingan," ujar gelandang 27 tahun itu.

Konate lebih mementingkan Arema FC bisa memenangi setiap laga. Gelandang usia 27 tahun itu tidak berambisi menjadi top scorer Liga 1.

"Saya niat membantu teman. Yang penting menang dan dapat poin," pungkasnya.