Berita Malang
BERITA MALANG POPULER Hari Ini, Pelatihan Disnaker Malang & Mahasiswa UMM Buat Mural di Sumber Tirta
Berita Malang populer hari ini diantaranya ada kegiatan pelatihan dari Disnaker Kabupaten Malang dan aksi mahasiswa UMM bikin mural di Sumber Tirta
Penulis: Frida Anjani | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM - Berita Malang populer hari ini Sabtu 27 Juli 2019, salah satunya adalah kegiatan pelatihan yang dilakukan Disnaker Kabupaten Malang untuk perempuan di Kalipare.
Selanjutnya, ada aksi mahasiswa UMM yang membuat kreasi mural di Sumber Tirta Hening Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang.
Dan yang terakhir adalah fasilitas tenda UKT yang dilakukan oleh Universita Brawijaya Malang untuk mahasiswa baru dan mahasiswa lama.
Tenda UKT, Advokasi Maba Jalur Mandiri dan Mahasiswa Lama UB
Selengkapnya, berikut informasi yang berhasil dihimpun oleh SURYAMALANG.COM dari liputan wartawan langsung di lapangan.
1. Pelatihan Diskaner Malang Ajari Perempuan Ubah Singkong Jadi Brownies
Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Malang melatih pengolahan singkong di Desa Sukowilangun, Kecamatan Kalipare, Senin (22/7/2019) sampai Jumat (26/7/2019).
Pelatihan ini untuk membuat modified cassava flour (mocaf) atau tepung singkong.

Puluhan peserta pelatihan juga mengolah tepung singkong menjadi brownies dan kue kering.
Sebelum mengolah kue, peserta membuat tepung singkong dahulu.
Seorang peserta, Sumarlini pelatihan menjelaskan cara membuat tepung singkong cukup mudah.
Menurutnya, membuat mocaf bisa dilakukan oleh siapa saja tak terkecuali kaum adam.
Pertama, singkong yang akan digunakan harus disortir terlebih dahulu. Karena yang digunakan hanya singkong dengan kualitas baik.
Kemudian, dikupas dan dicuci hingga bersih. Baru diparut dan direndam dengan air bersih yang sudah diberi enzim khusus untuk mocaf.
Perendaman dilakukan selama semalam. Singkong yang sudah direndam kemudian disaring dan dijemur hingga kering.
Penjemuran ini bertujuan untuk mengubah singkong menjadi chip. Selanjutnya dihaluskan dan diayak. Nah dari proses ini, tepung mocaf tercipta.
Pelatih membuat kue, Shinta Amalia menjelaskan kue berbahan mocaf tak jauh berbeda pembuatannya daripada dari bahan lain seperti tepung terigu.
“Bedanya tepungnya saja yang diganti dengan mocaf. Ini lebih sehat karena glutten free.”
“Harga jual brownies dari mocaf cukup bagus. Yakni Rp 25 ribu per kotak,” beber Shinta.
Di sisi lain, Kepala Bidang Pelatihan dan Produktivitas, Mochamad Yekti Pracoyo menerangkan, pelatihan yang diberikan untuk saat ini hanya dilakukan di Desa Sukowilangun.
“Kami akan perbanyak desa yang akan dilatih sesuai potensi yang ada di desa itu,” ujar Yekti.
Disnaker juga memfasilitasi para pelaku usaha yang dilatih dalam hal pemasaran dan permodalan.
“Kami menggandeng Bank Jatim untuk memberikan pemahaman terkait akses permodalan,” beber Yekti.
Yekti menerangkan pelatihan yang berakhir hari ini tersebut diikuti oleh 30 peserta.
“Daya jual tepung mocaf ini cukup tinggi. Antara Rp 14 ribu untuk 500 gram. Lebih mahal dari tepung terigu. Mocaf lebih sehat. Dari dua kilogram singkong basah hanya menghasilkan 0,75 kilogram tepung kering,” ujar Yekti. (Mohammad Erwin)
2. Aksi Mahasiswa UMM Bikin Mural di Sumber Tirta
Kelompok 44 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) membuat mural untuk mempercantik Sumber Tirta Hening di Desa Pringgodani, Kecamatan Bantur Kabupaten Malang.
Divisi Humas Kelompok 44 KKN UMM, Rina Dwi Astika Duri menjelaskan kelompoknya beranggotakan 31 orang dari sembilan fakultas, yakni, FISIP, FKIP, TEKNIK, FEB, HUKUM, FPP, FK, FIKES dan FAI.

Mereka prihatin melihat Sumber Hening. Menurutnya, sumber yang jadi tumpuan warga setempat terkesan tak terawat.
“Saat tiba di sini, kami melihat sumber air tempat warga bergantung tersebut masih kurang terawat dengan maksimal.”
“Dinding yang sudah berlumut, sampah dedaunan di aliran air,” ungkapnya.
Kini, Rina bersama anggota kelompoknya mengklaim, Sumber Hening sudah lebih terawat dari sebelumnya.
Sekarang sudah tersedia lampu, kotak sampah, dan hiasan mural karya teman-teman kelompok KKN 44. Sejak 17 Juli sampai 15 Agustus mendatang, mereka ingin berikan kontribusi positif bagi warga.
“Harapannya, ke depan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk terus menjaga dan merawat lingkungan. Kami ingin beri kontribusi positif,” terang gadis jurusan Kesejahteraan Sosial UMM ini. (Mohammad Erwin)
3. Fasilitas Tenda UKT dari Universitas Brawijaya untuk Mahasiswa Baru dan Lama
Kementrian Advokasi dan Kesejahteraan Mahasiswa Kabinet Bara Wijaya Eksekutif Mahasiswa (EM) Universitas Brawijaya (UB) membuka Tenda UKT (Uang Kuliah Tunggal) di Perpustakaan UB Malang.
Sasaran Tenda UKT adalah mahasiswa baru jalur mandiri 2019 dan mahasiswa lama.

“Harapan kita bisa membantu mereka terkait UKT meski tidak berani menjanjikan,” jawab Farel Arifin, staf Advokasi EM UB pada suryamalang.com, Jumat (26/7/2019).
Tenda UKT dibuka mulai 26 Juli sampai 4 Agustus 2019 pukul 09.00-15.00 WIB. Setiap hari akan ada staf yang bertugas.
Dikatakan, untuk dibawa ke Tenda UKT, maka harus ada bukti fisik misalkan memo bahwa di permohonan di tingkat fakultas sudah ditolak Wakil Dekan (WD) 2.
Jika di tingkat fakultas sudah mentok, maka Kementrian Advokasi akan membawa ke universitas.
Namun keputusan diterima atau ditolak menjadi kewenangan Wakil Rektor 2 UB.
Dijelaskan mahasiswa Filkom angkatan 2018 ini, Peraturan Rektor no 17/2019 lebih mengedepankan diselesaikan di tingkat fakultas dulu.
Pertor yang baru ditandatangani Rektor UB Prof Dr Ir Nuhfil Hannai MS itu pada 6 Mei 2019.
Pertor UB itu tentang penundaan, penurunan kategori, keringanan dan pembebasan UKT (Uang Kuliah Tunggal), Sumbangan Pembinaan Pendidikan dan Sumbangan Pengembangan Fasilitas Pendidikan Bagi Mahasiswa Program Pendidikan Vokasi dan Sarjana.
“Pertor baru itu alurnya lebih jelas meski ada yang perlu direvisi.”
“Karena ketika diujicoba di lapangan, masih ada yang perlu diperbaiki,” jelas dia.
Terutama pada selisih waktunya. Misalkan untuk jalur mandiri UB, pengumuman biaya pendidikan proporsional pada 28-29 Juli 2019.
Sedang di pertor, untuk mengajukan penurunan, keringanan dll disebutkan minimal delapan hari.
Saat ini setelah diumumkan pekan lalu yang lolos di mandiri, camaba harus melakukan pemberkasan online pada 22-26 Juli 2019.
“Berarti kan harus mengajukan pada 20 atau 21 Juli 2019. Padahal saat itu baru diumumkan dan mungkin belum keluar UKT per calon maba,” katanya.
Setiap tahun, EM membuka kegiatan semacam ini. (Sylvianita Widyawati)