Berita Malang
BERITA MALANG POPULER Hari Ini, Mahasiswi UB Tewas Menabrak Jembatan & Janji Tersangka Penipuan CPNS
Berita Malang populer hari ini, Mahasiswi UB tewas setelah menabrak jembatan dan janji tersangka kasus penipuan CPNS Rp 75 juta.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: eko darmoko
SURYAMALANG.COM - Berita Malang populer hari ini Kamis, (15/8/2019) salah satunya soal tewasnya mahasiswi UB (Universitas Brawijaya).
Selain itu berita Malang populer lainnya juga terkait janji tersangka kasus penipuan CPNS.
Selengkapnya langsung saja simak rangkuman kumpulan berita Malang populer hari ini:
1. Mahasiswi UB Tewas Menabrak Jembatan
Panitia RAJA Brawijaya 2019, Inggrid Alfina Lasut (19) tewas dalam kecelakaan di sekitar flyover Kotalama, Kota Malang, Selasa (13/8/2019) malam.
RAJA Brawijaya adalah Rangkaian Acara Jelajah Almamater Universitas Brawijaya (UB) atau kegiatan orientasi kampus bagi mahasiswa baru.
Gadis asal Perumahan Puri Cempaka Putih, Kecamatan Kedungkandang itu meninggal setelah menjalani perawatan di RS Panti Nirmala.
• Istri Jadi TKW di Taiwan, Suami Umur 40 Tahun Tewas di Jember, Bayinya Tunggui Jenazah hingga 3 Hari

Kanit Laka Lantas Polres Malang Kota, Iptu Deddy Catur mengatakan Inggrid melaju dari arah utara menuju selatan mengendarai motor Scoopy nopol N 2446 ABT.
Saat tiba di lokasi kecelakaan, Inggrid berniat menyalip truk di depannya. Ternyata ada kendaraan lain.
“Karena tidak bisa menguasai kendaraannya, korban menabrak jembatan layang Kotalama,” ujar Deddy kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (14/8/2019).
Setelah meninggal, jenazah Inggrid dibawa ke kamar mayat RS Saiful Anwar (RSSA).
“Kami masih menyelidiki penyebab lain kecelakaan ini,” terang Deddy.
2. Janji Tersangka Penipuan CPNS
Nanang Purwoaji, pegawai negeri golongan II C di Kecamatan Blimbing, Kota Malang, berjanji mengembalikan uang kepada KN (25), korban penipuan hingga Rp 75 juta berkedok rekruitmen pegawai negeri sipil (PNS).
Camat Blimbing, Muarib, saat dihubungi SURYAMALANG.COM, Rabu (14/8/2019), mengatakan dirinya telah memanggil Nanang ke kantor Kecamatan Blimbing di Jalan Raden Intan, Polowijen, Kota Malang pada Rabu Sore.
Nanang datang bersama istrinya dan langsung menghadap ke ruang kerja Muarib.
• Hasil Skor Akhir Persib Bandung Vs Borneo FC Adalah 2-2, Sempat Unggul, Maung Gagal Menang Lagi

Saat ditanya oleh Muarib, Nanang berjanji segera melunasi utangnya kepada KN terkait kasus penipuan CPNS.
Nanang telah mengembalikan uang senilai Rp 20 Juta dari total Rp 75 Juta yang telah ia terima dari KN.
"Iya pak, nanti akan saya lunasi Rp 55 jutanya, nunggu tanah saya laku dulu," ujar Muarib menirukan janji Nanang.
Muarib bilang, Nanang mengaku telah masuk kerja sejak Selasa (13/8/2019) lalu.
Namun ia hanya presensi di fingerprint, kemudian pulang lagi.
"Katanya dua hari terkahir ini masuk, tapi cuma presensi terus pulang lagi," terangnya.
Muarib mengaku sudah memanggil Nanang untuk ke kantor. Hanya saja, pegawai itu sering tidak masuk kerja dengan alasan menderita sakit.
Muarib juga tidak mengetahui sakit yang diderita Nanang karena Nanang sudah 16 hari tidak masuk kerja.
"Tadi saya panggil ke kantor. Ia alasannya sakit. Tapi waktu saya minta surat dokternya katanya nggak dibawa, ketinggalan di rumah," ujarnya.
Sekretaris Pemkot Malang, Wasto, pada Selasa (13/8) juga telah meminta kepada Muarib agar segera mempertemukan kedua belah pihak.
• Jadwal Acara GTV SCTV TRANS TV RCTI Indosiar tvOne, Kamis 14 Agustus 2019, Ada Film Box Office

Muarib berdalih, pada 15 Juli 2019 lalu ia sudah mempertemukan KN dan oknum ASN tersebut.
Ia juga telah berulang kali meminta Nanang masuk kantor, tapi surat pemanggilannya tidak digubris.
Hingga Muarib membuat berita acara dan melaporkannya ke pihak Inspektorat Pemerintah Kota Malang.
"Korban ini minta uangnya kembali. Makanya ia tidak mau lapor polisi," terangnya.
Rencananya, pada Kamis (14/8) Muarib akan memanggil kedua belah pihak untuk menyelesaikan kasus ini.
Muarib berharap, kasus ini bisa segera dan tidak berlarut-larut.
"Tadi pas ketemu saya bilang tolong secepatnya serahkan uang Rp 55 juta itu di hadapan istrinya juga. Ya besok kami akan panggil keduanya lagi," tandasnya.
3. Promo Gratis 17 Agustus Naik Kereta Api
PT KAI Daop 8 Surabaya memberikan promo gratis bagi setiap penumpang yang naik KA lokal pada keberangkatan 17 Agustus 2019.
Tarif nol rupiah ini juga berlaku untuk perjalanan KA Komuter.
“Kami memberi apresiasi khusus kepada penumpang pada momen Kemerdekaan.”
“Penumpang merdeka dari tarif naik KA alias kami gratiskan saat perjalanan tanggal 17 Agustus 2019,” kata Suprapto, Manajer Humas PT KAI Daop 8 Surabaya kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (14/8/2019).
• Kronologi Pembunuhan Gadis Dalam Karung di Tegal, Pelakunya Teman Dekat Korban Masih Belasan Tahun

Pemberlakuan tarif gratis itu hanya pada perjalanan kereta api lokal/Komuter PSO (subsidi).
Biasanya KA komuter dan KA lokal itu bertarif antara Rp 4.000 hingga Rp 25.000.
Namun tarif gratis ini bukan KA jarak jauh apalagi KA eksekutif.
“Calon penumpang hanya bisa dilayani di loket di stasiun keberangkatan alias go show,” ucap Suprapto.
Total ada 46 KA lokal dan komuter di Daop 8 Surabaya yang akan melayani promo gratis ini.
Berikut ini daftar KA yang akan promo gratis dengan tarif tiket nol rupiah :
1. KRD Ekonomi relasi Sidotopo – Porong.
2. KRD Ekonomi relasi Surabaya kota – Porong (PP).
3. KRD Ekonomi relasi Surabaya Pasarturi – Lamongan (PP).
4. KA Jenggala relasi Mojokerto – Sidoarjo (PP).
5. KA Dhoho relasi Blitar – Kertosono – Surabaya kota (PP).
6. KA Penataran relasi Surabaya kota – Malang – Blitar (PP).
7. KA Penataran relasi Blitar – Surabaya Gubeng (PP).
8. KA Tumapel relasi Malang – Surabaya kota.
9. KA Tumapel relasi Surabaya Gubeng – Malang.
10. KA Ekonomi Lokal relasi Sidoarjo – Surabaya Pasarturi - Bojonegoro (PP).
11. KA Ekonomi Lokal relasi Surabaya Pasarturi – Bojonegoro (PP).
12. KA Ekonomi Lokal relasi Surabaya Pasarturi – Sidoarjo (PP).
13. KA Ekonomi Lokal relasi Kertosono – Surabaya kota (PP).