Malang Raya
3 Orang Tewas Akibat Pesta Miras di Malang, Polisi Buru Penjualnya karena Belum Ada Bukti Kuat
Tiga orang tewas dan sembilan lainnya masih dirawat di rumah sakit diduga gara-gara pesta minuman keras (miras) di Mojolangu, Lowokwaru, Malang.
Penulis: Aminatus Sofya | Editor: yuli
SURYAMALANG.COM, LOWOKWARU - Tiga orang tewas dan sembilan lainnya masih dirawat di rumah sakit diduga gara-gara pesta minuman keras (miras) di Kelurahan Mojolangu Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang.
Korban tewas adalah Agus (30), Afrizal Fahdani Hidayatullah (25) dan Warno (70).
“Tim kami sedang menyelidiki toko yang diduga menjadi tempat minuman itu dibeli,” tutur Kapolres Malang Kota AKBP Dony Alexander, Selasa (17/9/2019).
Dari keterangan saksi, awalnya ada 12 anggota Karang Taruna Kelurahan Mojolangu yang berkumpul pada Sabtu (14/9/2019) malam untuk mempersiapkan acara bersih desa.
Pada saat itulah, diduga para pemuda menenggak miras oplosan.
“Dari keterangan korban yang sudah bisa dimintai keterangan memang saat itu mereka meminum minuman keras,” katanya.

Menurut Dony, penyidik terus berkoordinasi dengan dokter di RS Saiful Anwar dan RS Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) untuk mengungkap penyebab kematian korban. Ada sembilan korban yang dirawat di dua rumah sakit itu.
“Supaya penyebab kematian ini jelas dan tidak berdasarkan perkiraan,” imbuhnya.
Dony mengatakan, tidak ada barang bukti yang diamankan di lokasi kejadian. Sebab, pada hari Minggu, lokasi tempat pesta miras digunakan untuk upacara bersih desa.
“Saat ini belum ada barang bukti yang diamankan, keadaan TKP bersih karena pada hari esoknya digunakan untuk bersih desa,” pungkas Dony.
