Komplotan Maling Ini Pakai Ambulans untuk Curi Sapi, Libatkan Pegawai Honorer Puskesmas

SURYAMALANG.COM - Ari Wijaya (22) menggunakan mobil ambulans untuk mengangkut sapi curian Kampung Sido Luhur, Kecamatan Bangun Rejo, Lampung Tengah, Senin (16/9/2019) sekitar pukul 01.30 WIB.

Mobil ambulans nopol BE 9023 GZ  itu merupakan milik Puskemas Bangun Rejo.

Dalam pencurian sapi ini, sopir dan pegawai honorer Puskemas Bangun Rejo tersebut kerja sama dengan Adi Pratama (19), Daud (20) dan Yogi (18).

Dalam aksinya, Adi Pratama dan Daud masuk ke kandang sapi yang berjarak lima meter dari halaman belakang rumah korban.

“Sapi ditarik ke luar kandang, dan digiring dari kandang ke perkebunan sejauh satu kilometer,” terang Adi Pratama di Mapolsek Bangun Rejo, Selasa (17/9/2019).

Kemudian Daud menelpon Ari Wijaya, dan Yogi untuk bertemu di lokasi pengikatan sapi.

Sampai di lokasi, para pelaku memasukkan sapi  berjenis kelamin betina itu ke ambulans.

Ari Wijaya mengatakan sapi curian itu akan langsung dijual.

“Sapi mau dibawa ke Beranti (Lampung Selatan) untuk dijual.”

“Yang penting waktu itu sapi masuk dulu (ke ambulans) agar tidak dilihat orang,” terang Ari Wijaya.

Saat ambulans melaju, komplotan ini berpapasan dengan mobil patroli polisi Polsek Bangun Rejo.

“Karena takut polisi curiga, kami masukkan mobil ke halaman Puskemas (Bangun Rejo)” kata Ari.

Lokasi Puskemas dan Polsek Bangun Rejo hanya sekitar 200 meter.

Kapolsek Bangun Rejo, Iptu Sayidina Ali mengatakan awalnya pihaknya mendapat laporan pencurian sapi.

Saat hendak menuju ke lokasi pencurian, polisi mencurigai mobil ambulans yang berpapasan dari arah yang berlawanan.