Persib Bandung
Persib Bandung Layangkan Protes Resmi, Wasit di Laga Madura United Vs Persib Bandung Sasaran Tembak
Pada Selasa (8/10/2019), Persib Bandung mengumumkan telah melayangkan surat protes kepada PT LIB selaku operator Liga 1 2019.
SURYAMALANG.COM - Dugaan kecurangan dan kepemimpinan wasit yang memihak di laga Madura United Vs Persib Bandung, Sabtu (4/10/2019) terus disorot.
Yang terbaru, manajemen Persib Bandung resmi melayangkan surat protes kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) terkait kinerja wasit yang memimpin laga kontra Madura United itu.
Keluhan kepemimpinan wasit Faulur Rosy di laga Madura United Vs Persib Bandung itu sebelumnya hanya disampaikan secara lisan oleh pemain dan pelatih tim Maung Bandung.
• Winger Arema FC Dendi Santoso Bisa Jadi Starter Timnas Indonesia Vs UEA, Ini Pujian Milomir Seslija
• Luna Maya Wajib Menikah Tahun 2020 Kata Mbak You, Langsung Syok Saat Tahu Resikonya Jika Melanggar
• Kebaikan Hati Nikita Mirzani Dibalas Doa Ustaz Maulana, Satu Kampung Terharu Hingga Nyai Menangis
Tapi kali ini manajemen Persib Bandung resmi mengajukan protes.
Persib Bandung mengirimkan surat protes kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) menyoal kinerja wasit pertandingan melawan Madura United.
Pada Selasa (8/10/2019), Persib Bandung mengumumkan telah melayangkan surat protes kepada PT LIB selaku operator Liga 1 2019.
Persib meminta PT LIB melakukan evaluasi terhadap kinerja Faulur Rosy dalam memimpin pertandingan.
Dilansir BolaSport.com (Grup SURYAMALANG.COM) dari laman resmi Persib, tim beralias Maung Bandung itu juga melampirkan data statistik dan video dalam surat protes tersebut.

Ada dua poin yang dititikberatkan dalam surat protes kepada PT LIB, yang pertama terkait banyaknya pelanggaran untuk tim tamu.
Dari catatan tim Persib, wasit Faulur Rosy memberikan 24 pelanggaaran untuk tim arahan Robert Rene Alberts.
Salah satu pelanggaran tersebut bahkan berbuah penalti ketika Diego Assis berduel dengan Achmad Jufriyanto pada menit ke-61.
Adapun tim tuan rumah, Madura United, hanya mendapat sembilan pelanggaran di mana empat di antaranya diberikan setelah hadiah penalti.
"Menurut pendapat kami, data statistik tersebut menunjukkan sesuatu yang tidak wajar dan perlu dievaluasi lebih lanjut," bunyi kutipan dalam surat bernomor 01/DIR-PBB/X/2019 itu tanggal 7 Oktober 2019.
Poin kedua dalam surat protes Persib adalah waktu injury time yang dinilai tak masuk akal.
Faulur Rosy hanya memberikan dua menit injury time dengan banyaknya pelanggaran yang terjadi selama pertandingan.